PeluangNews, Pamekasan — Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menyatakan siap menjadi tuan rumah peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-79 yang dijadwalkan berlangsung pada Juli 2026 mendatang.
Kesiapan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam Kholilurrahman, saat membuka Focus Group Discussion (FGD) bertema “Koperasi Masa Depan: Antara Harapan dan Tantangan”, yang digelar di Meeting Room PKPRI Pamekasan, Senin (4/8/2025).
“Kami siap lahir batin menjadi tuan rumah Harkop ke-79. Infrastruktur kami siap, termasuk stadion nasional dan stadion latihan yang representatif untuk mendukung gelaran ini. Kami juga akan menyesuaikan kebijakan anggaran,” ujar Kyai Kholil, sapaan akrab sang bupati.
Ia memperkirakan, Harkopnas 2026 akan dihadiri sekitar 2.000 hingga 3.000 insan koperasi dari seluruh Jawa Timur. Menurutnya, kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi sektor ekonomi dan pariwisata Pamekasan, serta mendorong minat generasi muda terhadap koperasi.
“Ini momentum penting untuk mengenalkan koperasi kepada generasi milenial. Selain itu, kami targetkan 189 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) yang telah berbadan hukum mulai beroperasi penuh paling lambat Oktober tahun ini,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Dekopinwil Jawa Timur, Slamet Sutanto, menyambut baik kesiapan Pamekasan sebagai kandidat tuan rumah. Ia menilai Pamekasan memiliki infrastruktur, fasilitas penginapan, pusat kuliner, dan geliat UKM yang memadai.
“Secara pribadi saya berharap Harkopnas kali ini digelar di Madura, karena sejak saya memimpin Dekopinwil Jatim belum pernah diselenggarakan di sana. Dan Pamekasan punya semua yang dibutuhkan,” ujar Slamet.
Ia mengungkapkan bahwa saat ini ada tiga kabupaten yang menyatakan kesiapannya sebagai tuan rumah Harkopnas ke-79, yakni Probolinggo, Ponorogo, dan Pamekasan. Namun, keputusan resmi akan ditentukan melalui rapat pimpinan Dekopinwil Jatim.
“Nanti kami akan bahas dalam rapim dan segera berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi, sebelum dilaporkan ke Gubernur Jawa Timur,” katanya.
Menurut Slamet, dirinya semakin yakin setelah melihat langsung perkembangan signifikan di Pamekasan. “Tahun 2023 kami pernah ke sini, dan sekarang Pamekasan jauh lebih bagus dan nyaman,” ujarnya.
Jika disetujui, ini akan menjadi kali pertama Harkopnas digelar di Pulau Madura dalam sejarah kepemimpinan Slamet di Dekopinwil Jatim. (Elc)