Peluang News, Jakarta – PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) emiten properti membagikan dividen tunai dari tahun buku 2023 sebesar Rp433 miliar. Jumlah tersebut setara dengan 21% dari Rp2,1 triliun laba bersih yang distribusikan kepada entitas induk. Dividen yang dibagikan senilai Rp9 per lembar saham.
Presiden Direktur Pakuwon Jati (PWON) Alexander Stefanus Ridwan Suhendra mengungkapkan pembagian dividen tersebut tidak terlepas dari kinerja perseroan yang positif sepanjang
sepanjang 2023. Pendapat bersih PWON di tahun lalu senilai Rp6,2 triliun, meningkat 4% dibanding capaian 2022 yang sebesar Rp5,9 triliun. Ridwan menjelaskan pendapatan PWON terutama berasal dari recurring revenue atau pendapatan berulang yang naik 21%, dari Rp3,8 triliun di 2022 menjadi Rp4,6 triliun di 2023.
“Hasil kinerja 2023 ini ada kemajuan yang bagus dan kita harapkan di 2024 bisa menjadi lebih bagus,” ujar Ridwan dalam public expose rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PWON di Jakarta, yang dikutip Ahad (16/6/2024).
Untuk laba bruto PWON di 2023 tercatat Rp3,4 triliun, naik 6% dibanding 2022 dengan Rp3,2 triliun. Sementara, untuk earning before interest, taxes, depreciation, and amortization (EBITDA) mencapai Rp3,3 triliun.
Direktur Keuangan dan Corporate Secretary PWON Minarto menambahkan marketing sales perseroan tercatat sebesar Rp1,3 triliun sepanjang 2023.
“Komposisi penjualan di 2023 adalah landed houses 35% serta condominium dan office sebesar 61% dan 4%,” terangnya.
Adapun pengeluaran belanja modal atau capex tahun 2023 yang telah dikucurkan PWON sebesar Rp1,8 triliun. Modal ini untuk membiayai proyek konstruksi Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall dan renovasi Pakuwon Mall Yogyakarta dan Solo Baru, dan pembelian hotel Four Points by Sheraton Bali, Kuta serta untuk pembelian tanah di Semarang dan Batam.
Untuk kinerja keuangan triwulan I 2024, PWON membukukan pendapatan bersih sebesar Rp1,5 triliun, naik 11% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,3 triliun. Untuk laba bruto senilai Rp852 miliar, naik 14% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp 747 miliar. Sedangkan EBITDA di triwulan I 2024 sebesar Rp833 miliar, naik 8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp771 miliar.
Pengeluaran belanja modal periode triwulan 1 tahun 2024 yang telah digelontorkan PWON mencapai Rp323 miliar. Modal ini untuk membiayai proyek konstruksi Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall tahap 3 serta untuk pembelian tanah di area Pakuwon City. (Aji)
