JAKARTA—Kekhawatiran pasar terhadap dampak pandemi Covid-19 mendorong pelemahan nilai tukar rupiah pada Jumat, pukul 09,45 sebesar 105 poin menjadi Rp15.520 dari sebelumnya Rp15.415,
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjandra mengatakan, sentimen negatif kembali masuk ke pasar keuangan.
“Laporan WHO yang secara tidak sengaja terpublikasi
menyebutkan bahwa proses pengujian klinis obat perawatan pasien Covid-19 yang
dirilis Gilead Science telah gagal,” kata
Ariston di Jakarta, Jumat (24/4/20).
Menurut dia, tanpa adanya obat atau vaksin, lwabah Covid-19 tidak akan segera
tuntas. Menurutnya, pasar sangat mengkhawatirkan perekonomian yang telah
terpuruk karena wabah terus berlanjut.
Data-data ekonomi yang dirilis pekan ini seperti indeks aktivitas manufaktur di
Eropa dan AS terus menunjukkan kontraksi dan jumlah pengangguran di AS juga tinggi.
“Rupiah bisa melemah hari ini dengan potensi kisaran Rp15.380-15.600,” tutup dia.