octa vaganza

Menyuburkan Pohon Kreativitas Perorangan

Dalam berwirausaha, jangan takut salah. Banyak wirausahawan justru sukses setelah tersandung kesalahan. Kiatnya, berpikir kreatif. Dengan melihat masalah dari perspektif yang berbeda, akan muncul pemikiran yang lebih kreatif dalam berwirausaha.

DALAM anggapan umum di masa lalu, kreativitas sering dikaitkan hanya dengan segelintir industri. Misalnya, industri film, agen pemasaran, arsitek dan semua kegiatan yang berhubungan dengan seni. Tapi tidak untuk jenis usaha lainnya seperti kantor hukum, kantor keuangan, pemasaran dan industri berat. Seakan-akan kreativitas tak bersinggungan dan bahkan tidak relevan dengan keberhasilan usaha-usaha ini.

Tak ada tawar menawar tentang pentingnya berpikir kreatif dalam berwirausaha. Itulah satu landasan paling menentukan dalam mendirikan konstruksi usaha. Meski usaha yang dibangun itu tidak begitu besar, bisnis tersebut relatif memiliki prospek lebih baik jika tersedia cukup ruang untuk bersemainya kreativitas. Kompetisi di semua sector dunia makin ketat. pemenangnya tentulah mereka yang menawarkan hal baru.

Kebalikan dari kreativitas adalah stagnasi (jalan di tempat, tidak berkembang). Pelaku bisnis jenis ini (sayangnya, jumlahnya banyak) tak berminat atau tak merasa berkepentingan dengan ide-ide baru dan cara kerja yang lebih efisien. Stagnasi merupakan sebuah faktor dominan yang mengubah kinerja bisnis ke posisi bawah. Ia bias memutarbalikkan performance usaha yang sebelumnya unggul menjadi tercecer karena disusul dan disalib oleh pesaing yang berpikiran lebih maju dan kreatif.

Sebuah alat yang baik. Sistem pemetaan pikiran merupakan metode terbaik yang dikembangkan oleh ahli saraf. Temuan ini terbukti dapat mengubah metode belajar hingga anak-anak dapat menjadi lebih kreatif. Lebih dari itu, dengan meningkatnya kesadaran tentang pembelajaran yang berbasis pelatihan otak di kalangan pekerja dewasa, cara tersebut juga terbukti manjur. Khususnya untuk merangsang kreativitas dan membangun rasa percaya diri, di samping secara tak langsung memotivasi pekerja lain.

Pemecahan masalah. Jika seseorang pekerja dirangsang dan diajari oleh pelatih yang kreatif, pekerja tersebut juga bisa menghasilkan ide-ide baru. Mungkin saja ia bisa mencapai tahap sejajar dengan pelatihnya, atau bahkan melampauinya. Hal itu dimungkinkan karena pelatihnya membiasakan sang karyawan memecahkan masalah. Pola semacam ini kita kenal dengan istilah magang. Bagusnya lagi, ini bisa menjadi proses peningkatan pendapatan usaha yang menghemat biaya.

Meningkatkan produktivitas. Beri pelajaran keterampilan kepada pekerja anda untuk mengembangkan kreativitas mereka. Beri mereka waktu dan sumber daya untuk menjelajahi hal-hal yang baru untuk meningkatkan produktivitas. Cara ini efektif. Kreativitas dan inovasi yang dikelola dengan baik di dalam organisasi sangat diperlukan sebagai jalan dan tahapan untuk menuju sukses.

Dalam membangun sebuah wirausaha, jangan takut salah, karena sebuah wirausaha itu tanpa kesalahan tidak mungkin sukses, dan selalu mencoba untuk melihat masalah dari perspektif yang berbeda karena dengan begitu masalah yang muncul tidak mematahkan semangat kita untuk menjalankan usaha yang telah di bangun dan akan memunculkan pemikiran yang lebih kreatif lagi.●

Exit mobile version