JAKARTA—Menteri Koordinator Perekonomian Indoneia Airlangga Hartarto memproyeksi wabah virus corona yang terjadi di Tiongkok bakal menekan pertumbuhan ekonomi negara itu dan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2020.
“Wabah tersebut akan menekan pertumbuhan ekonomi Tiongkok hingga 1-2 persen. Sementara pertumbuhan ekonomi Indonesia bakal terpangkas antara 0,1 hingga 0,29 persen,” ujar Airlangga dalam Mandiri Investment Forum 2020, Rabu (5/2/2020).
Sektor apa yang terdampak, yang paling tampak ialah sektor pariwisata. Wisatawan asal China cukup mendominasi jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan asing dari China mencapai 2,07 juta wisatawan sepanjang 2019. Sekalipun peirngat pertama diduduki oleh wisatawan dari Malaysia yang mencapai 2,98 juta.
Dengan jumlah wisatawan asing secara total yang mencapai 16,1 juta pada 2019, artinya kontribusi China terhadap keseluruhan wisatawan asing di Indonesia mencapai 12,85 persen.