Pasar merupakan istilah generik untuk mendefinisikan konsumen yang sebetulnya sedemikian beragam. Karenanya, pasokan produk patut mempertimbangkan dengan cermat anatomi pasar yang menjadi sasaran perusahaan.
STRATEGI pemasaran perusahaan, oleh Assauri (2008), dibedakan tiga jenis. Yaitu strategi pemasaran yang tidak membeda-bedakan pasar (Undifferentiated marketing); strategi pemasaran yang membeda-bedakan pasar (Differentiated marketing), dan strategi pemasaran yang terkonsentrasi (Concentrated marketing). Ketiga strategi ini penting disimak agar penjualan produk anda tepat sasaran.
Pemasaran yang tidak membeda-bedakan pasar. Strategi ini menganggap pasar sebagai sebuah keseluruhan yang heterogen. Perusahaan hanya memperhatikan kebutuhan calon konsumen secara umum. Produk yang dihasilkan dan dipasarkan biasanya hanya satu macam. Usaha menarik minat konsumen pun cukup dilakukan dengan satu rencana pemasaran.
Contoh: produk Coca-Cola. Minuman botol/kaleng ini disukai oleh banyak orang tanpa memandang kelas sosial mereka. Pemanfaatan strategi pemasaran tak membeda-bedakan pasar ini jelas akan menghemat biaya. Memasuki pasar dengan satu jenis karakter produk dan segmen pasar akan mengurangi biaya penyediaan, biaya periklanan, biaya produksi, bahkan biaya riset pemasaran dan manajemen produk.
Pemasaran yang membeda-bedakan pasar. Strategi pemasaran ini melayani kebutuhan beberapa kelompok tertentu dengan satu jenis produk tertentu pula. Jadi, produsen atau perusahaan menghasilkan produk yang berbeda sesuai dengan segmen pasar. Artinya, produsen dan perusahaan menawarkan berbagai variasi produk yang disesuaikan kebutuhan dan keinginan kelompok pembeli atau calon konsumen yang berbeda-beda.
Contoh: Perusahaan Coca–Cola yang juga memproduksi Fanta, Sprite, bahkan Lemon Tea. Untuk itu, biaya yang dialokasikan mencakup biaya riset dan pengembangan produk baru, biaya modifikasi produk, biaya proses produksi, biaya administrasi, biaya promosi, biaya penyimpanan dan biaya-biaya lainnya. Tujuan pemasaran ini adalah menambah kepercayaan kelompok konsumen tertentu. bahwa ketersediaan produk bervariasi diorientasikan untuk menjawab kebutuhan dan selera konsumen yan g juga bervariasi.
Pemasaran terkonsentrasi. Strategi pemasaran ini adalah mengkhususkan pemasaran produk ke dalam beberapa segmen pasar dengan pertimbangan keterbatasan sumber daya perusahaan. Produsen memilih segmen pasar tertentu dan menawarkan produk yang sesuai kebutuhan spesifik kelompok konsumen sesuai segmen pasar itu. Jadi, perusahaan memusatkan perhatian dan seluruh kegiatan akan memberikan keuntungan yang optimal.
Keuntungan strategi ini, perusahaan memperoleh posisi yang kuat pada segmen pasar yang dipilih. Mereka akan lebih fokus. Pengalaman dalam pendekatan mereka memenuhi di sini sangat menentukan. Kelemahannya, produsen harus waspada terhadap risiko besar ketergantungan konsumen. Perubahan kebutuhan (selera) konsumen bisa terjadi kapan saja jika kemampuan daya saing perusahaan lain meningkat.
Contoh: Produsen mobil Lambhorgini yang hanya dipasarkan kepada kelompok tertentu saja (orang kaya) berselera tinggi. Tim pemasaran mudah terkonsentrasi untuk menawarkan produknya karena lebih banyak pengetahuan tentang kebutuhan segmen. Produsen juga menikmati banyak penghematan operasional seperti spesialisasi produksi, distribusi dan promosi. Namun, tetap ada risiko akibat perubahan selera konsumen atau keunggulan yang ditawarkan produsen pesaing.●
