BANDUNG—Cwi Mie adalah salah satu kuliner yang identik dengan kota Malang. Mellya Widya Ayundha (29) menghadirkannya di kota Bandung sejak November 2018 dengan modal Rp3 juta. Resepnya berasal dari almarhum tantenya yang tinggal di Malang dan membuka kuliner cwie di kota itu,
Setelah almarhumah tantenya wafat, resep diturunkan ke ibu Mellya. Sang Bunda sering membuat cwie mie ketika Mellya bersama keluarganya maish tinggal di Bogor untuk konsumsi pribadi.
“Karena dulu sebelum menikah saya tinggal di bogor, jadi setiap ke Bandung untuk mengunjungi pacar, yang saat ini suami saya dan selalu bilang ke dia kalau saya bawa cwie mi buatan mami enak,” kenang alumni Jurusan Humas Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran ini kepada Peluang, Rabu (5/8/20) melalui WhatsApp .
Kekasihnya kemudian jatuh cinta dengan rasa cwie mie ini karena di Bandung belum ada cwie mie yang seenak ini. Lalu setelah menikah, suaminya semakin ingin membuka usaha cwie mie dengan nama Cwie Mie Mami seperti dulu Mellya menyebutnya.
“Setelah dapat restu keluarga, suami saya mengembangkan lagi resepnya dan membuat pilihan topping untuk melengkapi makan cwie mie,” imbuh bungsu dari tiga bersaudara ini.
Awalnya pasangan ini hanya berjual secara daring dengan memanfaatkan jasa grabfood dan gofood. Namun setelah enam bulan mereka membuka kedai pertama di Jalan Tirtayasa dengan menggunaka motor gerobak custom sebagai “warung”nya agar unik dan berbeda.
“Sayangnya setelah pada bulan ke kedai buka mulai masuk ke masa pandemi. Jadi kami memutuskan kontrak sewa di Tirtayasa karena ingin menaati PSBB juga untuk menyusun ulang rencana bisnis,” kata lulusan Cooporate Communication dari Universitas Leeds, Inggris ini.
Semenjak pandemi, istri dari Ibrahim Ismullah ini kembali fokus berjualan dari rumah hanya untuk daring. Sekalipun pesanan juga berkurang drastis. Persaingan juga semakin banyak karena hampir semua orang juga berjualan makanan. Bahkan yang dulunya jadi pelanggan cwie mienya juga ikut berjualan makanan lain.
“Kami mensiasatinya dengan membuka lebih awal dan tutup lebih malam , mulai jam 9 pagi – 11 malam, awalnya kami buka jam 10 pagi – 9 malam,” ungkap Mellya.
Sebetulnya Mellya pernah bekerja sebagai Marcomm Executive di sebuah hotel berbintang di kota Bandung. Namun sejak Mei lalu, Mellya memutuskan menekuni bisnis Cwie Mie Mami.
“Rencana terdekat adalah kembali membuka kedai offline. Alhamdulilah kami menemukan tempat baru di Jalan Jawa No.30 Bandung,” ucap dia penuh syukur.
Di tempat yang baru ini Mellya bekerja sama dengan teman-teman hotel mengembangkan usaha kuliner bernama Kedai Jalan Jawa yang berisi 5 tenant kuliner. Salah satunya Cwie Mie Mami.
“Saya juga ingin mengembangkan brand Cwie Mie Mami ini agar lebih kuat,” pungkasnya (Irvan Sjafari).