hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Melayani Hingga Ke Rumah Anggota

Ada kesamaan dirasakan oleh mereka yang menjadi anggota Koperasi Sejahtera Bersama, yaitu kebersamaan, persaudaraan dan pelayanan yang prima. Anggota koperasi ini tak melulu kalangan pemodal dan pengusaha perkotaan, tetapi juga para pedagang dan petani di perdesaan.

SORE yang cerah itu, Woro Sulistiorini (45), tampak tergopoh-gopoh menyambut sejumlah tamu yang bertandang ke rumahnya, di Jalan Dandang Gendis Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri. “Silahkan masuk, maaf rumahnya sempit,” ujar ibu dua anak yang sehari-hari bekerja di Kantor Bea Cukai Kediri itu.

Ia memang tidak menyangka kalau rabu sore, 31 Oktober itu bakal kedatangan tamu istimewa. Mereka adalah para pimpinan Koperasi Sejahtera Bersama, terdiri dari Direktur utama Vini Noviani, Direktur Simpanan Setia Budi, Regional Manager Surabaya II Mulyadi dan Branch Manager KSB Kediri Su’udi. Kunjungan tersebut, kata Vini dimaksudkan untuk melihat dan berinteraksi langsung dengan para anggota yang berada di pelosok daerah.

“Sudah berapa lama menjadi anggota Koperasi Sejahtera Bersama, dan apa manfaat yang dirasakan,” tanya Vini memulai pembicaraan dengan Woro yang menjadi anggota KSB sejak tahun 2010.

Kemudahan menabung  menjadi faktor utama bagi Woro untuk tetap setia menjadi anggota koperasi yang berdiri di Bogor sejak tahun 2004 ini.

“Setiap bulan saya menabung Rp116 ribu untuk program Tabungan Beasiswa Sejahtera dan manfaatnya sudah saya rasakan saat anak saya masuk SD dan SMP. Gak terasa, tahu-tahu anak sudah bisa sekolah,” tuturnya. Woro mengaku banyak program sejenis dari perusahaan lain yang ditawarkan kepadanya, tapi sarjana Ekonomi jebolan Universitas Kediri ini memilih KSB.  Ia pernah punya pengalaman buruk ketika ikut program asuransi dimana klaim tidak dibayar padahal ia rajin membayar premi setiap bulan.

Bergabung dengan KSB, Woro merasa lebih nyaman. Selain pelayanan dan komunikasi yang penuh kekeluargaan, ia juga merasa tertolong dengan kesigapan petugas KSB menjelaskan manfaat produk tabungan.

Jemput Bola

Melayani anggota hingga ke rumahnya menjadi jurus ampuh yang diterapkan tim marketing  KSB Cabang Kediri.  Seperti diakui Tri Julianto (40) yang setelah mendapat penjelasan yang rutin mengenai produk tabungan KSB, ia pun tak ragu lagi menjadi anggota.  Pria berprofesi sebagai sopir truk angkut bahan pertanian yang tinggal di Desa Watudandang, kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk ini, memilih Tabungan Beasiswa Sejahtera untuk kedua putrinya, dan manfaatnya sudah ia rasakan ketika putrinya hendak masuk SMP. “Kini saya, masih terus menabung sebesar Rp600 ribu per bulan sebagai modal untuk nanti putri saya masuk kuliah,” ujar Tri yang sudah memiliki dua buah truk angkut padi dan tebu. Seperti halnya Woro dan Tri Julianto yang merasa puas dengan pelayanan “jemput bola” KSB.

Anggota lainnya yang kami temui juga merasakan kepuasan yang sama. Saat melakukan kunjungan ke Kampung Karangmojo, Wonokromo, Surabaya, kami singgah ke rumah anggota bernama Ida Juniati (48). Ibu dua anak pedagang sembako ini mengungkapkan puas dengan layanan petugas KSB yang penuh kekeluargaan. “Saya mulai bergabung pada tahun 2014 dengan tabungan awal Rp500 ribu per bulan, ternyata saat jatuh tempo lancar, dan kini saya tingkatkan Rp1 juta untuk Tabungan Rencana Sejahtera,” ujar Ida yang aktif dalam kelompok pengajian Al-Falah.

Selama dua hari mengikuti perjalanan pimpinan KSB untuk mengunjungi para anggotanya yang berada di kawasan Jawa Timur itu, terlihat bahwa koperasi yang sudah mengantongi aset hingga Rp2 triliun ini tak hanya melayani para anggota berkantong tebal di perkotaan, tetapi juga kalangan pedagang kecil dan petani di perdesaan dengan simpanan hanya Rp100 ribu per bulan.  (Irsyad Muchtar)

pasang iklan di sini