Peluang, Jakarta – Dengan banyaknya laporan kejadian kasus diabetes pada anak yang meningkat tajam, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan segera membuat panitia kerja (Panja) bersama pemerintah dan pihak terkait atas maraknya makanan dan minuman (Mamin) yang berbahaya bagi kesehatan.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebut, pada tahun 2023 kasus diabetes pada anak meningkat hingga 70 kali lipat sejak 2010 lalu.
“Oleh karena itu, kami akan membuat panja Mamin yang mengandung banyak gula. Dengan pendalaman atas produk Mamin mengandung banyak gula ini berpotensi menyebabkan diabetes diharapkan dapat melahirkan regulasi makanan dan minuman sehat,” ujar Anggota Komisi IX DPR, Irma Suryani Chaniago dalam keterangannya, Senin (6/2/2023).
Dia berharap, dengan dibentuknya Panja terhadap banyaknya anak terkena diabetes, maka pihaknya bisa memberikan masukan atau rekomendasi kepada pemerintah atas kasus diabetes pada anak-anak. Disamping itu lanjut Irma, dirinya merasa perihatin dan sedih karena anak-anak harus mengalami sakit diabetes disebabkan karena Mamin yang manis.
“Melalui Panja ini kami berharap mendapatkan kepastian atas penyebab kasus ini, baru kemudian kita akan sampaikan rekomendasinya pada pemerintah,” papar Irma.
Untuk diketahui, Ketua Unit Kerja Koordinasi Endokrinologi IDAI Muhammad Faizi mengatakan, kejadian diabetes pada anak bahkan dapat lebih tinggi dari yang telah tercatat saat ini. “Jumlah ini meningkat 70 kali dari data di 2010 lalu,” jelas Faizi. (alb)
