octa vaganza

Makin Eksis Dengan Transformasi Digital

Pandemi dapat menjadi momentum bagi koperasi untuk mengubah model bisnisnya dari konvensional menjadi digital. KSPPS Bakti Huria Syariah telah memulainya sejak 5 tahun lalu untuk mengejar target melayani satu juta anggota.

Di tengah segala keterbatas-an akibat penyebaran wabah virus Covid-19, KSPPS Bakti Huria Syariah (BHS) terus bergerak memberi layanan kepada anggota. Alih-alih mengeluh, pandemi justru dimaknai sebagai momentum untuk melakukan reformasi dan transformasi digital.

Andi Amri, Ketua BHS mengatakan pandemi merupakan ujian pembuktian sekaligus pembawa secercah harapan bagi koperasi untuk segera melakukan perubahan model bisnis dari konvensional menjadi digital. “BHS telah berhasil melakukan transformasi itu, baik dari sisi produk, core system maupun tata kelola,” ungkap Andi saat paripurna RAT Tertulis secara Online melalui aplikasi tahun buku 2019 yang disiarkan secara live streaming.

BHS merupakan koperasi pertama dan satu-satunya di Sulawesi Selatan yang konsisten menggunakan berbagai aplikasi untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan koperasi. Bahkan, sejak 5 tahun yang lalu BHS telah memulai transformasi digital untuk menghadirkan proses bisnis yang efektif, produktif, inovatif dan efisien. Digitalisasi merupakan keharusan jika koperasi ingin berkembang lebih cepat.

Terobosan digital yang dilakukan BHS antara lain hadirnya aplikasi Anggotaku dan Virtual Account yang dapat mendukung kelancaran transaksi secara online dan realtime. Ini merupakan upaya BHS untuk mewujudkan cita-citanya melayani satu juta anggota pada 10 tahun yang akan datang.

Andi Amri menambahkan, pelaksanaan RAT tertulis secara online merupakan bentuk dukungan BHS dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 sekaligus menaati anjuran pemerintah dalam hal penerapan social distancing dan physical distancing. “Kami ikuti arahan dari Pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” ujar Andi.

Untuk diketahui, RAT Tertulis Secara Online melalui Aplikasi merupakan pengalaman kedua BHS sejak 16 tahun koperasi ini berdiri. Namun untuk kali pertama pengesahan hasil RAT dilaksanakan secara live streaming. Ini menjadi pengalaman baru buah dari keberanian pengurus dan dukungan anggota untuk menciptakan model bisnis koperasi yang efisien.

Meski dilaksanakan secara online dan live streaming, namun tidak mengurangi esensi dan substansi pelaksanaan RAT tersebut. Hal itu dibuktikan dengan tingkat partisipasi anggota sebesar 64,39% dari total 2.955 anggota yang seharunya log in. Dengan begitu, secara legal RAT Online dinyatakan memenuhi syarat dan kuorum sesuai Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga & persus yang mengisyaratkan 50%+1 dari jumlah anggota.

Dari hasil RAT Online tersebut anggota dapat memperhatikan secara jelas beberapa pencapaian BHS tahun buku 2019 diantaranya perkembangan aset dari 5,5% pada 2018 menjadi 6,4% di 2019. Selain itu, pertumbuhan anggota sebesar 15,47%.

Dalam acara live streaming Paripurna RAT Online KSPPS Bakti Huria Syariah turut hadir Kepala Dinas Koperasi & UMKM Provinsi Sulawesi Selatan Abd. Malik Faisal. Beliau tidak hanya memberi sambutan tetapi juga ikut andil dalam diskusi publik bersama anggota sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap perkembangan gerakan koperasi.  (Kur)

Exit mobile version