Jakarta (Peluang) : Dari target 3,6 juta orang, tercapai 5,2 juta orang wisatawan selama libur Nataru 2023.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 meningkatkan jumlah wisatawan di sejumlah destinasi unggulan, seperti Bali. Bahkan kenaikan jumlah wisatawan mencapai hampir 70 persen
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini mengungkapkan, di beberapa destinasi unggulan seperti Bali, kebangkitan pariwisata sudah terlihat dan target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) terlampaui di tahun 2022.
“Dari target optimistis 3,6 juta orang, tercapai 5,2 juta orang. Jadi kenaikannya hampir 70 persen, di atas target,” kata Sandiaga.
Sementara lanjutnya, untuk sektor ekonomi kreatif mengalami peningkatan signifikan hingga mencapai Rp 300 triliun dibandingkan 2022.
Selain itu, penambahan jumlah tenaga kerja pariwisata dan ekonomi kreatif yang ditargetkan sebesar 1,1 juta pada 2022 diperkirakan akan meningkat hingga lebih dari tiga juta.
Namun demikian, kata Sandiaga, pada tahun 2023 ini terdapat beberapa tantangan yang akan dihadapi Indonesia. Pertama, mulai dibukanya kembali China. Menurut Sandiaga, hal itu bisa menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk meningkatkan kunjungan wisatawan tapi tetap menekankan kehati-hatian dan kewaspadaan
Bahkan presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) agar memanfaatkan kondisi tersebut untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Sehingga bisa memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.
“Arahan Presiden Jokowi, kita pastikan dapat limpahan dari mancanegara. Tapi dengan PPKM berakhir kita tetap siaga, sehingga kegiatan wisata dapat memberi dampak ekonomi terus bertumbuh dan pulih di tahun 2023,” pungkas Sandiaga.
