PeluangNews, Surabaya — Kana Group menggelar Kana Group Leaders Summit pada 6 Desember 2025 di Graha Wardhana, Surabaya, dengan tema “2026: Dari Koperasi Menuju Korporasi Rakyat”. Forum tersebut mempertemukan jajaran direksi, presiden komisaris, serta pimpinan seluruh unit usaha untuk membahas arah transformasi dan strategi bisnis perusahaan ke depan.
Presiden Komisaris Kana Group, Jonathan Danang Wardhana, menegaskan bahwa transformasi menuju korporasi rakyat tidak hanya menuntut penguatan fundamental bisnis, tetapi juga penataan tata kelola yang lebih profesional dan inklusif. “Pertumbuhan Kana Group harus memberi nilai nyata bagi anggota dan masyarakat. Esensi korporasi rakyat adalah manfaat yang dapat dirasakan bersama,” ujarnya.
Dalam pertemuan itu, manajemen menetapkan lima fokus strategi pengembangan, yakni penguatan tata kelola dan manajemen risiko; perluasan unit usaha; peningkatan kapasitas sumber daya manusia; integrasi teknologi dan digitalisasi operasional; serta komitmen terhadap kontribusi sosial dan pemberdayaan anggota. Kelima pilar tersebut diproyeksikan menjadi fondasi percepatan kinerja perusahaan memasuki 2026.
Dengan penguatan sinergi antardivisi serta kepemimpinan yang adaptif terhadap dinamika pasar, Kana Group optimistis dapat mempercepat langkah menuju model korporasi rakyat modern yang berdaya saing tinggi, berkelanjutan, dan memberikan dampak ekonomi luas bagi masyarakat.
Sebagai payung bisnis yang terus bertumbuh, Kana Group saat ini menaungi sejumlah perusahaan dan badan usaha, di antaranya Koperasi Kana, PT Indogula Jayabaya, PT Kana Indonesia Industri, PT Raja Gula Indonesia, PT Indo Aset Investama, PT Pangan Jayabaya, dan PT Raja Logistik. (RO)
