JAKARTA—-Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada Oktober 2020 hanya mencapai 158, 19 ribu pengunjung. Jumlah ini naik tipis sebesar 4,57 persen dari September 151,3 ribu.
Namun dibanding Oktober 2019 mengalami penurunan drastis sebesar 88,25 persen, di mana angka menyentuh 1,364 juta. Dengan demikian sejakApril 2020 jumlah kunjungan Wisman landai antara 155 ribu hingga sekitar 159 ribu.
Rilis BPS yang diumumkan pada Selasa (1/12/20) mengungkapkan bahwa 52,35% wisaman datang dari Timor Leste disusul Malaysia sebesar 29,10 persen dan Tiongkok 4,22 persen. Sejak April memang kunjungan Wisman dari Timor Leste selalu sekitar atau di atas 50 persen dan posisi kedua juga Malaysia dan ketiga Tiongkok.
Deputi Bidang Statistik, Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Setianto menjelaskan, banyaknya negara yang kembali meningkatkan kebijakan pembatasan sosial untuk menahan penyebaran virus corona menyebabkan kontraksi pada Oktober masih signifikan.
“Kerja sama di antara kita terkait disiplin protokol kesehatan menjadi suatu keharusan kalau kita ingin ekonomi nantinya bergerak,” kata Setianto dalam konferensi pers virtual.
Secara kumulatif jumlah kunjungan Wisman kita pada Januari hingga Oktober 2020 hanya 3,718 juta. Sebagai catatan pada periode sama Januari hingga Oktober 2019 jumlah kunjungan wisman kita sekitar 13, 449 juta.
