YOGYAKARTA—KSPPS BMT Beringhajo menyelenggarakan RAT Tahun Buku 2019 di Hotel Alana Yogyakarta, Sabtu (22/2/20).
Acara dihadiri oleh para undangan yaitu antara lain Deputi Kelembagaan Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) Rully Nuryanto, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman, Dekopinwil Yogyakarta, Direktur Dompet Dhuafa, Ketua Pengawas BMT Beringharjo Erie Sudewo, dan para undangan lainnya.
Mursida Rambe, mengatakan, di tengah tantangan yang ada, BMT terus bergerak melayani anggota dan menunjukkan kinerja yang positif.
“Alhamdulilah BMT Beringharjo terus meningkat dengan pencapaian aset pada 2019 sebesar Rp181 miliar. Padahal modal awalnya pada 25 tahun lalu hanya Rp1 juta,” ujar Mursida dalam sambutan RAT Tahun Buku 2019.
Rambe, begitu biasa ia disapa, menambahkan, RAT merupakan momentum bagi Pengurus untuk menerima masukan bahkan kritikan dari anggotanya.
“Saya berharap mendapatkan masukan dari anggota yang hadir di forum RAT ini,” ujar Rambe.
Acara RAT ini dihadiri oleh 152 dari 196 anggota yang diundang. Total anggota sebanyak 19.436 orang sampai akhir 2019. Di acara RAT ini juga digelar sosialisasi produk anyar aplikasi KOCEQU yang merupakan dompet digital bagi anggota BMT.
Selain itu, ada pula doorpize dengan hadiah yang menarik seperti kulkas, sepeda, dan tv serta hadiah menarik lainnya (Drajat).