Peluang News, Jakarta-Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Nasari menegaskan komitmennya mendukung penuh peluncuran program nasional Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang akan diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Hari Koperasi Nasional mendatang. Tak hanya itu, KSP Nasari juga mencatatkan kinerja keuangan positif dan memperkenalkan dua produk baru untuk menjangkau lebih banyak anggota.
“Pak Menteri Koperasi memberikan sudut pandang bahwa kami, para gerakan koperasi, terutama yang dianggap sebagai role model di Indonesia, diminta mendukung program Presiden Prabowo, yakni Kopdes Merah Putih,” ujar Ketua Umum KSP Nasari, Frans Meroga Panggabean, dalam konferensi pers usai membuka Rapat Anggota Tahunan (RAT) KSP Nasari di Jakarta, Selasa (28/5/2025).
Frans menjelaskan bahwa program Kopdes Merah Putih akan melibatkan 80.000 koperasi desa di seluruh Indonesia, yang menurutnya menjadi momentum kebangkitan koperasi nasional.
“Kita diberikan mandat untuk mensupport koperasi digital untuk mendukung semua usaha Kopdes Merah Putih seperti klinik kesehatan, apotik, toko-toko sembako, dan juga bahan kebutuhan pokok masyarakat,” jelas Frans.
Tak hanya menyalurkan pembiayaan, KSP Nasari juga aktif dalam pendampingan, pelatihan, dan penguatan kapasitas koperasi desa. “Kita juga melakukan pendampingan, pelatihan, pengembangan kapasitas masyarakat desa dalam hal manajerial, pengawasan, dan tata kelola supaya program ini berhasil,” tambahnya.
Frans optimis bahwa koperasi desa akan menjadi penopang utama perekonomian nasional. “Kita yakin program ini akan berhasil dan Indonesia benar-benar menempatkan koperasi sebagai soko guru perekonomian bangsa. Jika program ini maju, berarti Indonesia bisa menjadi negara maju dan masuk ke empat besar ekonomi dunia,” tegasnya.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi sebelumnya menyatakan bahwa tahun ini adalah momentum kebangkitan koperasi nasional. “Gairah koperasi meningkat, terutama dengan adanya program raksasa Kopdes Merah Putih. Koperasi adalah harga mati,” tegasnya.
Dalam RAT tersebut, Frans juga memaparkan pencapaian keuangan KSP Nasari sepanjang tahun 2024. “Total aset kami per 31 Desember 2024 mencapai Rp858,091 miliar, dan Sisa Hasil Usaha (SHU) tercatat sebesar Rp14,755 miliar,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari strategi pertumbuhan, KSP Nasari juga meluncurkan dua produk baru. Pertama, SIMAPAN PELAJAR (Simpanan Masa Depan Pelajar), produk simpanan berjangka khusus untuk siswa TK, SD, hingga SMA.
“Ini simpanan berjangka dengan setoran tetap dan rutin. Minimal lima pelajar bisa buka kolektif, dan bunganya lima persen,” jelas Frans.
Produk ini juga terintegrasi dengan aplikasi Nasari Digital (NADI) sehingga orang tua bisa memantau saldo secara real-time. “Kita ingin menanamkan budaya menabung sejak dini,” tambahnya.
Produk kedua adalah Pinjaman Eksklusif: Wujudkan Impian di Masa Purna, yang ditujukan untuk pegawai negeri sipil (PNS) menjelang pensiun. “Dengan produk ini, para PNS bisa mewujudkan impian seperti naik haji, membeli rumah atau mobil, membuka usaha, bahkan berlibur,” tambah Frans.
Dengan pencapaian kinerja dan inovasi produk yang terus dikembangkan, KSP Nasari mengungkapkan posisinya sebagai koperasi modern yang siap mengawal transformasi ekonomi desa dan nasional.
“Kami tidak hanya tumbuh, tetapi juga berkomitmen membangun ekonomi rakyat secara nyata,” pungkas Frans.
