Peluang News, Jakarta – Koperasi Tankers membukukan laba bersih sebelum dipotong pajak sebesar Rp1.717.909.867 (satu milar tujuh ratus tujuh belas juta sembilan ratus sembilan ribu delapan ratus enam puluh tujuh rupiah), pada sepanjang tahun 2023. Capaian laba ini naik 300% dibanding tahun 2022 yang mencapai Rp595.914.078,-
“Puji syukur sepanjang tahun 2023 Koperasi Tankers mampu memcatatkan laba sebelum dipotong pajak sebesar Rp1.717.909.867. Ini naik dibanding pendapatan laba tahun 2022 sebesar Rp595.914.078, artinya nanti SHU yang dibagikan juga akan naik. Semua ini berkat kerjasama kita semua,” ucap Ketua Koperasi Tankers, Nursatyo Argo, saat memberikan pertanggung jawaban dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke XXVIII Tahun Buku 2023, di Griya Sehat, Kantor Pertamina Transko, Jln.Yos Sudarso 32-34, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (25/7/2024).
Pencapaian kinerja Koperasi Tankers tahun buku 2023 termasuk laba tersebut, jelas Argo, sudah melalui proses pemeriksaan oleh Badan Pengawas Koperasi Tankers bekerjasama dengan kantor Akuntan Publik Budiandru dan Rekan. Setelah laba dipotong dengan pajak termasuk hasil usaha dipotong pajak, sisa hasil usaha (SHU) yang dibagikan sebesar Rp614.257.110,-
“SHU tahun buku 2023 yang akan dibagikan sebesar Rp614 jutaan, puji syukur karena pendapatan naik SHU ikut naik dibanding tahun lalu. Jumlah anggota menurun dibanding tahun lalu (2022) yang mencapai 607 orang dan tahun 2023 ini tercatat ada 537 orang. Ini juga kabar baik karena SHU akan diterima lebih besar karena jumlah anggota turun,” kata Argo disambut tepuk tangan anggota yang hadir.
Koperasi Tankers yang didirikan pada 1984 ini, lanjut Argo yang telah menjadi ketua selama 18 tahun, per 31 Desember 2023 nilai aset Koperasi Tankers mencapai Rp79 miliar lebih. Diakuinya, bila dibanding tahun 2022, nilai asetnya mengalami penurunan 21,33% dari Rp86 miliar. Hal tersebut imbas dari pandemi Covid-19 yang terjadi mulai akhir 2019 hingga akhir 2022, yang membuat banyak perusahaan kolaps.
RAT dihelat secara hybrid, sebagian besar anggota lainnya mengikuti melalui zoom. Hadir perwakilan dari Kementerian Koperasi dan UKM, Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) KUMKM, serta perbankkan. Dalam RAT ini Pertanggung jawaban kepengurusan periode 2019-2023 yang diketuai Nursatyo Argo diterima. (Aji)