hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Koperasi BMI Serahkan Rumah Gratis Perdana di Kabupaten Bekasi kepada Rumsinah

Bekasi (Peluang) : Rumsinah merupakan anggota Kopsyah BMI yang kini merasakan kebahagiaan karena diberikan rumah gratis layak huni.

Koperasi Benteng Mikro Indonesia (BMI) dengan program-program sosialnya selalu hadir di tengah kesulitan masyarakat. 

Terbukti Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) tetap konsisten melaksanakan program Hibah Rumah Siap Huni (HRSH) bagi anggota dan masyarakat yang membutuhkan.

Pada Rabu (27/10/2022), Kopsyah BMI 

menyerahkan HRSH unit ke 384 untuk Rumsinah. 

Rumsinah merupakan anggota BMI, yang tinggal di Kampung Jagawana, RT 006, RW 005, Desa Sukarukun, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. 

Rumah untuk Rumsinah ini merupakan yang perdana yang diserahkan Kopsyah BMI di Kabupaten Bekasi.

Rumsinah terlihat sangat bahagia dan tak henti mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan rejeki rumah layak huni pemberian Kopsyah BMI. 

Kini rumah berukuran 5×6 meter milik Rumsinah sudah berdinding full hebel, dan berlantai keramik. Terdapat kamar tidur dan kamar mandi yang layak, serta dapur. 

Padahal sebelumnya, kondisi rumah Rumsinah sangat memprihatinkan, jauh dari layak huni. Jendelanya hanya ditutupi papan. Atapnya ditambal dengan terpal dari spanduk yang ia temukan di jalan.

“Alhamdulillah berkat Kopsyah BMI, saya punya rumah yang basus.Terima kasih Kopsyah BMI,” ucap Rumsinah.

Kebahagiaan Rumsinah juga dirasakan oleh tetangganya yang menyaksikan langsung penyerahan rumah itu oleh Kopsyah BMI.

Meski sekitar lokasi rumah becek dan berlumpur, mereka tetap datang melihat penyerahan rumah itu kepada Rumsinah.

Puluhan warga terlihat memenuhi tenda yang berada di depan rumah Rumsinah. Sebagian dari mereka ada yang berdiri di pinggiran tenda. Mereka semua terlihat sangat antusias turut merasakan kebahagiaan Rumsinah.

Salah satu tetangganya bernama Ita Juwita mengungkapkan kebahagiaan yang dirasakannya kepada Presiden Direktur Koperasi BMI Kamaruddin Batubara, saat ia dipanggil ke depan tenda.

“Ibu Rumsinah dapat rumah gratis, saya sangat bahagia,” ucap Ita kepada Kambara demikian sapaan Kamaruddin Batubara 

Kambara mengatakan, pembagian rumah gratis yang dilakukan oleh Koperasi BMI merupakan bukti tanggung jawab sosial pihaknya untuk anggota dan masyarakat yang membutuhkan sesuai dengan kriteria dan penilaian yang dilakukan tim internal.

”Inilah koperasi, bergotong royong. Menjadi anggota koperasi, dia harus sejahtera dibangunkan rumah gratis layak huni,” jelas Kambara.

Hakehatnya kata Kambara, pemberian rumah gratis ini bukan untuk mencari pahala, melainkan kasih sayang Allah SWT. Rahmat Allah SWT akan datang  jika selalu berbuat kebaikan. “Berkoperasi itu harus menuju kegiatan bermuamalah menjadi lebih jujur,” tegasnya.

Kambara menjelaskan implementasi surat Al Baqarah ayat 282 dan 283 yang mengedepankan konsep saling percaya. “Kita memberikan pembiayaan tanpa jaminan dengan konsep saling percaya,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, di Desa Sukarukun BMI sudah memiliki 734 anggota, penyalurannya mencapai Rp3,3 miliar. Tabungan warga Sukarukun Rp284 juta. 

“Jadi pertanyaannya simpanan Rp3 miliar sisanya dari mana? Jelas itu uang anggota yang bukan dari warga Desa Sukarukun. Jadi anggota punya amanah dan harus diselesaikan sampai lunas. Secara syariah, utang harus dipertanggungjawabkan,” ungkap Kambara.

Menurutnya, yang terpenting semua anggota harus jujur, karena koperasi milik bersama. Maka itu jika anggota ada masalah harus terbuka menyampaikan kepada petugas koperasi agar dicarikan solusinya.

“Jangan kabur, karena kita kekeluargaan dan gotong royong. Kalau anggota kesusahan,  sampaikan ke petugasnya, supaya ada jalan keluar. Kita berharap niatan dari awal saat mendapatkan pembiayaan, harus jujur,” tegas Kambara.

Karena menurut Kambara, di Indonesia ini banyak orang pintar, tapi kekurangan orang jujur. “Karena itu BMI mengedepankan kejujuran. Ini untuk kesejahteraan bersama,” tegasnya lagi.

Kambara juga berpesan masyarakat harus cerdas  memilih koperasi yang memberi manfaat. Seperti halnya Kopsyah BMI memiliki berbagai program untuk pemberdayaan masyarakat agar hidupnya lebih sejahtera.

Kopsyah BMI juga memiliki banyak fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh anggota dan masyarakat yang membutuhkan.

“Kita Kopsyah BMI punya 9 ambulans, sudah membangun 384 unit rumah gratis. Santunan 1.000 yatim, gerakan bagi sajadah dan Al Quran dengan gerakan Geserdahan. Infak anggota yang Rp 1.000 per minggu itulah yang jadi banyak kegiatan sosial di Kopsyah BMI,” jelas Kambara.

Kambara berharap semoga kegiatan ini mengundang rahmat Allah SWT dan Kopsyah BMI diberikan istiqomah dalam menjalankan program ini. 

”Mudah-mudahan ini jalan kita mengharapkan Allah SWT melancarkan kita ke surga. Maka kita saksikan untuk Ibu Rumsinah, ini rezeki yang tak disangka-sangka mendapatkan rumah gratis layak huni,” ujarnya.

Kapolsek Sukatani AKP Wito mengatakan kehadiran Kopsyah BMI meringankan beban penegak hukum dalam urusan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

 ”Saya berbangga, BMI sudah membantu dan meringankan beban Kamtibmas. Dengan program sosialnya,” ujar Wito.

Di antaranya kata Wito, Kopsyah BMI telah mengikis Bank Emok, pinjol (pinjaman online) dan rentenir.

 “Kejahatan disebabkan ekonomi lemah dan BMI membangkitkan ekonomi warga Sukatani dengan berbagai program pemberdayaannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” beber Wito.

Selain itu, menurut Wito, BMI telah berhasil memberikan edukasi dan literasi keuangan yang baik bagi masyarakat Sukatani.

Atas dedikasi Kopsyah BMI menyejahterakan masyarakat Sukatani, Wito pun mengucapkan terima kasih.

 ”Apresiasi saya terhadap  BMI sudah memberikan edukasi kepada masyarakat Sukatani tidak dibodoh-bodohi. Oleh BMI, anggotanya diberikan pemahaman apa itu koperasi,” ujarnya.

Karena kata dia, masih banyak masyarakat tidak tahu koperasi, tapi BMI melakukan praktek koperasi kepada masyarakat dengan memberikan pemahaman yang jelas sesuai marwahnya.

“Banyak koperasi yang menyimpang dari marwah semangat Bung Hatta bahwa koperasi itu mensejahterakan anggotanya,” tandasnya.

pasang iklan di sini