Internalisasi dari semangat berkoperasi tolong menolong dan gotong royong diwujudkan Koperasi BMI melalui aksi sosial mencegah penyebaran virus corona dengan membagikan ribuan hand sanitizer dan masker.
Virus corona (Covid-19) telah menjadi beban bagi semua pihak baik pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Korban jiwa terus berjatuhan dan krisis sudah didepan mata. Di tengah kondisi sulit tersebut, Koperasi BMI tetap konsisten untuk selalu peduli pada anggota dan masyarakat.
Kamaruddin Batubara, Presiden Direktur Koperasi BMI mengatakan, Koperasi harus selalu hadir memberi manfaat baik dalam kondisi normal maupun sulit seperti sekarang. Koperasi BMI sangat peduli terhadap kondisi saat ini akibat wabah pandemi Covid-19. “Inilah ujian komitmen kepedulian koperasi sekaligus uji militansi bagi anggota. Koperasi BMI hadir dan peduli bersama-sama melawan Covid-19,” ujar Kamaruddin Batubara.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap penyebaran wabah Covid 19, Koperasi BMI memberikan sejumlah bantuan berupa 1.240 lusin masker, 1.172 pcs hand sanitizer, serta 5000 sticker dan 400 poster yang berisi ajakan untuk menerapkan pola hidup sehat dalam pencegahan penyebaran wabah Covid 19. Bantuan ini berasal dari Infak seluruh karyawan Koperasi BMI dan diserahkan langsung ke tiap kecamatan dalam wilayah pelayanan Koperasi BMI.
Kamaruddin menambahkan, bantuan tersebut bisa digunakan oleh masyarakat untuk mencegah penyebaran wabah Covid 19. “Kami seluruh karyawan Koperasi BMI melakukan gerakan infaq bersama-sama dan hasilnya kita salurkan dalam bentuk bantuan ini kepada masyarakat. Kami akan selalu hadir dalam setiap kesulitan anggota dan masyarakat, karena sejatinya semangat berkoperasi adalah tolong menolong dan gotong royong. Inilah saatnya kita buktikan bahwa kita mampu keluar dari masa masa sulit ini dengan saling membantu terhadap sesama yang membutuhkan. Sekali lagi, kesadaran dan kemandirian anggota koperasi kini tengah diuji, bagaimana kita menyelamatkan koperasi kita bersama dan bisa membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar Kamaruddin.
Kepedulian sosial Koperasi BMI memang tidak perlu diragukan lagi. Melalui aksi-aksi sosialnya, Koperasi ini telah banyak membantu usaha anggota dan masyarakat. Sehingga tidak heran, dinobatkan sebagai Koperasi Terbaik dalam melaksanakan Tanggung Jawab Sosial Koperasi.
Kamaruddin selanjutnya mengajak seluruh anggota dan masyarakat agar meningkatkan partisipasi zakat, infaq, sedekah dan wakaf (Ziswaf) di Kopsyah BMI. Kredibilitas Kopsyah BMI pun telah diakui Pemerintah sebagai Nazhir Wakaf terbanyak pada 2018 dengan penghimpunan wakaf sebesar Rp7,6 miliar. “Salurkanlah Ziswaf ke Kopsyah BMI agar lebih banyak lagi masyarakat yang bisa terbantu,” pungkasnya.
