KSP Kopdit Pintu Air terus berupaya mewujudkan cita-citanya untuk melayani seluruh lapisan masyarakat di berbagai pelosok Tanah Air. Koperasi kredit terbesar tingkat nasional ini menargetkan satu juta anggota di tahun buku 2025.
Untuk mencapai target itu koperasi ini terus membuka tempat pelayanan dari kota hingga ke pelosok desa, Salah satunya adalah membuka Tempat Pelayanan (TP) di Tanjung Bunga, Desa Ratulodong, Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur, belum lama ini.
Desa dengan potensi besar dalam sektor pertanian, peternakan, dan perikanan ini memang sudah menunggu kehadiran Kopdit Pintu Air guna menunjang kebutuhan permodalan usaha produktif serta ekonomi keluarga. Hal itu diungkapkan Antonius Tolok Limu, Kepala Desa Ratulodong saat peresmian Tempat Pelayanan Kopdit Pintu Air Tanjung Bunga.
Peresmian kantor TP itu ditandai dengan pembukaan selubung papan nama kantor serta diawali dengan Perayaan Ekaristi Syukur yang dipimpin Pastor Pembina Rohani Kopdit Pintu Air Cabang Larantuka, RD Agustinus Pehang. Kehadiran Kopdit Pintu Air diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang positif, baik bagi masyarakat umum maupun anggota.
Dikatakan, selama ini masyarakat di daerah itu selalu terlilit utang pada rentenir dengan bunga yang tinggi dan tidak menguntungkan masyarakat. Karenanya, sambung Antonius, kehadiran Kopdit Pintu Air dengan kemudahan mengakses pembiayaan modal serta keuangan dengan bunga yang rendah adalah sebuah berkat.
Ia pun meminta staf yang mengelola TP untuk bekerja sama dengan pemerintah desa guna memudahkan masyarakat dalam mengakses modal untuk mendukung usaha mereka.
Kopdit Pintu Air diharapkan akan terus berkembang dan melayani tidak hanya Desa Ratulodong, tetapi juga 16 desa dan kelurahan lainnya di Kecamatan Tanjung Bunga.
Dukungan Masyarakat
Dalam sambutannya, Ketua Pengurus Kopdit Pintu Air, Yakobus Jano mengatakan keberhasilan koperasinya membuka TP di Tanjung Bunga, Flores Timur adalah lantaran dukungan dari berbagai pihak. Terutama tiga kepala suku adat, yaitu Suku Koten, Maran, dan Suku Liwu, yang telah menerima dengan baik kehadiran Kopdit Pintu Air di Tanjung Bunga.
Jano menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada ke tiganya seraya berharap kehadiran Kopdit Pintu Air akan dimanfaatkan oleh warga untuk meningkatkan ekonomi keluarga masing-masing.
Pada kesempatan itu, Manajer Kopdit Pintu Air Cabang Larantuka, Gervasius Gega, menginformasi bahwa saat ini TP Tanjung Bunga sudah memiliki 1.042 anggota dengan simpanan saham yang mencapai lebih dari Rp3 miliar.
Selain itu, simpanan non-saham telah mencapai lebih dari Rp1,1 miliar, dan pinjaman beredar mencapai Rp3,5 miliar yang diberikan kepada anggota peminjam. Dana tersebut tersebar di 16 kelompok titik kumpul.
“Perkembangan tempat pelayanan Tanjung Bunga sudah cukup pesat, dan hal ini akan terus ditingkatkan untuk melayani lebih banyak masyarakat,” ujar Gervasius seraya menambahkan operasional TP Tanjung Bunga dilayani oleh tiga orang karyawan, yaitu seorang kepala tempat pelayanan, seorang Account Officer (AO), dan seorang staf. (Nivan)