KOPERASI Simpan Pinjam (KSP) Kopdit Pintu Air sebagai lembaga pemberdayaan ekonomi kerakyatan terpercaya di Nusa Tenggara Timur, tidak hanya bergerak dibidang ekonomi, tetapi juga peduli terhadap kesehatan.
Hal itu terbukti saat KSP Kopdit Pintu Air menerima penghargaan sebagai salah satu lembaga keuangan penggerak edukasi pola hidup sehat masyarakat oleh Pos Kupang Stunting Award, di Ballroom Timor Hotel Harper Kupang, Senin, 2 Oktober 2023.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air Rotat Indonesia, Yakobus Jano.
“Pos Kupang sangat tepat menilai KSP Kopdit Pintu Air sebagai kelompok yang bergerak untuk mengurangi Stunting,” jelas Jano saat dikonfirmasi peluangnews.id, Kamis (5/10/2023).
Yakobus Jano menjelaskan Kopdit Pintu Air tidak datang membawa sembako untuk dibagikan ke masyarakat terdampak stunting, tetapi Kopdit Pintu Air bergerak dengan memberikan pendidikan karakter kepada segenap anggota Kopdit Pintu Air agar memberdayakan dirinya untuk bergerak di sektor riil.
Selain itu, Kopdit Pintu Air juga mengedukasi anggota untuk mengelola keuangan secara mandiri dengan pola 3R. Rajin Meminjam, Rajin Menabung dan Rajin mengangsur.
“Hal ini kita lakukan untuk membentuk karakter masyarakat anggota dalam mengelola ekonomi rumah tangganya. Kerena ketika ekonomi rumah tangganya baik, maka kebutuhan gizi dalam keluarga tersebut dapat terpenuhi,” tuturnya.
Lanjut Jano, KSP Kopdit Pintu Air juga mendorong anggota Pintu Air harus mengembangkan ekonomi kreatif seperti memelihara ternak dan menanam sayur-sayuran. Selain untuk dijual juga untuk memenuhi kebutuhan gizi keluarga.
Untuk itu, menutur Jano, strategi percepatan penurunan stunting dapat ditangani melalui pemberdayaan masyarakat seperti yang telah dilakukan KSP Kopdit Pintu Air.
“Ketika sebuah rumah tangga telah matang dalam ekonominya, maka stunting dengan cepat akan berkurang dan menghilang,” tegasnya.
Sementara itu, Yakobus Jano berharap selain pemerintah memberikan masyarakat sembako untuk penurunan stunting, pemerintah juga harus mengarahkan masyarakat untuk bergabung menjadi anggota koperasi.
Kerena menurutnya, dalam KSP Kopdit Pintu Air di seluruh Indonesia mulai dari kantor pusat, Kantor Cabang Pembantu, Kantor Cabang hingga titik kumpul, setiap harinya selalu bertemu anggota guna edukasi dan pemberdayaan dalam mengatasi kekurangan ekonomi yang mengakibatkan stunting.
“Kita harapkan pemerintah juga mendorong masyarakat untuk bergabung menjadi anggota Koperasi sehingga setiap hari kita bisa mengedukasi dan berdayakan masyakat,” harapnya. (Aji)