Kopdes/Kel Merah Putih Terbentuk 100 Persen di Jakarta, Pemerintah Dorong Digitalisasi

Deputi Kelembagaan dan Digitalisasi Kementerian Koperasi RI Hendra Saragih dan Ketua Dekopinwil DKI Jakarta Soeryo Bawono. Foto: Gema/Peluang

Peluang News, Jakarta-Program pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes/Kel Merah Putih) yang diinisiasi pemerintah pusat menunjukkan capaian signifikan di DKI Jakarta. Sebanyak 100 persen Kopdes/Kel telah terbentuk di seluruh wilayah Jakarta. Keberhasilan ini diapresiasi langsung oleh Kementerian Koperasi dan UKM serta Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) DKI Jakarta.

“Kami mengucapkan selamat kepada Pemprov DKI Jakarta dan Dekopinwil yang merayakan Hari Koperasi ke-78. Ini suatu prestasi karena seluruh Kopdes/Kel Merah Putih telah terbentuk di DKI,” kata Deputi Kelembagaan dan Digitalisasi Kementerian Koperasi dan UKM, Henra Saragih, saat ditemui Peluang usai acara Peringatan Hari Koperasi ke-78 DKI Jakarta, di Jakarta (5/7/2025).

Henra menjelaskan, capaian ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam menyukseskan program Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk memperkuat ekonomi kerakyatan melalui koperasi.

“Program ini tidak main-main. Dalam waktu kurang dari tiga bulan, sudah terbentuk 80 ribu Kopdes/Kel Merah Putih secara nasional melalui musyawarah desa khusus. Saat ini, sekitar 75.600 di antaranya sudah berbadan hukum dan mendapatkan SK Pengesahan dari Kementerian Hukum,” ungkap Henra.

Rencananya, peluncuran nasional Kopdes/Kel Merah Putih akan dilakukan pada 19 Juli 2025 di Klaten, sebagai bagian dari rangkaian Hari Koperasi Nasional yang jatuh pada 12 Juli.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Dekopinwil DKI Jakarta, Soeryo Bawono, menekankan bahwa momentum Hari Koperasi tahun ini bukan untuk hura-hura, melainkan kerja nyata. “Di Hari Koperasi ini kita bukan buat pesta-pesta, tetapi kita kerja. Kita melakukan pelatihan untuk Koperasi Merah Putih. Ini adalah kekuatan luar biasa yang akan menggerakkan ekonomi kerakyatan,” ujarnya.

Soeryo juga menegaskan pentingnya digitalisasi dalam pengelolaan koperasi. “Koperasi Merah Putih ini akan kita digitalisasi semua. Sistem administrasi, keuangan, hingga simpan pinjamnya harus terdigitalisasi. Tanpa itu, koperasi tidak bisa maju,” tegasnya.

Sebagai bentuk dukungan, Dekopinwil DKI memberikan akses gratis tanpa batas bagi seluruh Koperasi Merah Putih di Jakarta untuk menggunakan sistem digital koperasi.

“Kita tidak bisa lagi memakai cara lama. Dengan sistem yang dibangun pemerintah, di mana pengawas berasal dari unsur pemerintah dan pengurus dari anggota, pengawasan bisa berjalan baik. Ini mendorong para lurah untuk serius membina koperasi di wilayahnya,” tambah Soeryo.

Dengan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan gerakan koperasi, diharapkan Kopdes/Kel Merah Putih dapat menjadi pilar ekonomi kerakyatan yang transparan, modern, dan berdaya saing.

Exit mobile version