octa vaganza

Konsisten Perjuangkan Pengusaha Kecil

PEMERINTAH DKI Jakarta seharusnya memberikan dukungan yang lebih konkret untuk menopang dan melindungi koperasi, serta pengusaha mikro dan kecil agar mereka bisa bertahan menghadapi persaingan dengan perusahaan yang besar dan ditengah perekonomian yang semakin sulit.

Suara Ketua Koperasi Serba Usaha (KSU) Tunas Jaya Sugiharto dan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Wira Karya Jaya Supriyanto menggelegar dan berapi-api mempesona para anggota dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) di Gedung Wisma Menpora, Minggu 1 Maret 2020.

“Dalam mendukung keberadaan koperasi dan usaha kecil, termasuk program OK-Oce, hendaknya jangan hanya wacana-wacana, tetapi benar nyata,” ucap Sugiharto.

Zonasi tentang domisili untuk usaha kecil dan mikro sebagai syarat untuk KUR sulit diperoleh  karena domisili usaha kecil dan mikro itu sebagian besar berada dilingkungan tepat tinggalnya.

“Artinya fasilitas dari pemerintah Pusat tidak dapat dimanfaatkan UMKM karena masalah surat domisili Atau bisa dikatakan Pemda tidak mendukung salah satu kebijakan Pemerintah Pusat,” kata dia.

Sugiharto juga mengkritisi pemberian izin minimarket sampai 24 jam, yang seharusnya dibatasi.  Karena minimarket seperti itu harusnya hanya di daerah wisata, seperti kawasan Kota.

Ketua KSU Tunas Jaya ini juga mengajak seluruh anggota persaingan sangat ketat anggota bisa memenuhi kewajibannya dan berpartisipasi penuh terhadap usaha koperasi.

“Dengan cara itu persaingan kita bisa lawan,” ujar Sugiharto, seraya menegaskan KSU Tunas Jaya konsisten memperjuangkan anggotanya yang banyak menjadi wirausaha mikro dan kecil.

Sementara dari segi kinerja keuangan. Sugiharto mengungkapkan, saat ini KSU Tunas Jaya sudah memiliki 1.003 anggota, dengan pertumbuhan aset sebesar 4% pada 2019.  Selain itu pertumbuhan pinjaman anggota sebesar 5%, total kewajiban 4%, tabungan khusus anggota bertambah 0,5%, Likuiditas mencapai 178%, solvabilitas 116% dan rentabilitas 3%.

Dalam sambutannya dia juga menyampaikan, keprihatinan terhadap berbagai masalah aktual sekarang. Di antara virus Corona, berdampak pada tidak berangkatkan 2.300 jemaah haji untuk umroh. Di antara juga ada anggota koperasi tersebut.

untuk memotiviasi para anggota, KSU Tunas Jaya memberikan Piagam penghargaan kepada Anggota dan Penabung terbaik dengan hadiah langsung sebuah Televisi LED 32 inci, sebanyak 8 unit untuk 8 orang.

Koperasi juga memberikan ala kadarnya bantuan anak didik anggota yang kurang mampu, tingkat SD Rp1 juta, SMP Rp1,2 juta dan SLTA Rp1,5 juta.

“Mudah-mudahan bermanfaat.  Mudah-mudahan ini anak-anak jadi penerus koperasi,” pungkas Sugiharto. (Yuni)

Exit mobile version