JAKARTA—Sekitar 2017, seorang anak muda bernama Subhan Harie memprakasai berdirinya Taman Laskar Ilmu di kawasan Jakakarsa, Jakarta Selatan untuk perserta didik yang orangtuanya telat bayaran atau kekurangan dana mmebiayai pendidikan anaknya.
Dari berbagai pertemuan akhirnya tercetus berdirinya sebuah komunitas wirausaha pemula, terdiri dari berbagai kalangan, seperti guru, mahasiswa, dosen yang menghimpun dana seikhlasnya. Mereka membuat berbagai kegiatan untuk menciptakan wirausaha.
“Saat ini anggotanya sudah menembus lima ratus orang dan sudha tercipta berbagai UMKM di bidang kuliner, pertanian, peternakan, perikanan, properti, IT dan ada juga usaha sabun sinitizer,” ujar Harie kapada Peluang, Senin (4/4/20).
Lanjut Harie, tujuan komunitas ini adalah melatih membuka usaha sendiri mulai dari belum punya usaha, punya usaha, mengembangkan usaha, sampai merekrut karyawan hingga membuka lapangan pekerjaan baru.
Komunitas Wirausaha Pemula Nusantara menawarkan berbagai kegiatan beragam, baik gartis maupun berbayar seperti public speaking hingga bagaimana melakukan prmosi usaha.
Bahkan komunitas ini mampu membuat teleconference, sekolah daring pengusaha, mengurus perizinan, menggelar bazaar hingga tentunya menyantuni anak yatim
“Mereka yang tadinya belum punya usaha Alhamdulillah sekarang sudah punya, yang tadinya belum berkembang, Alhamdulillah sekarang sudah berkembang,” ungkap Harie.
Ke depan, komunitas ini mempunyai rencana membuat transportasi buatan asli Indonesia. Dan membuat film tentang UMKM.
Namun yang paling diharapkan ialah itu harapan saya ialah mendirikan sekolah wirausaha dengan mengharapkan bantuan donatur atau dari saya sendiri.
“Kami juga berharap Pemerintah Provinsi memberikan dukungan moril atau berkoloborasi memberikan lahan untuk kami kelola atau untuk tempat sekolah kami. Semuanya itu berutjuan mengurangi pengangguran,” pungkas Harie (Irvan Sjafari).