
Peluang News, Jakarta – Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenkopUKM), Arif Rahman Hakim menekankan mengenai pentingnya kolaborasi dan inovasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan untuk mencetak wirausaha muda yang produktif, kreatif, dan berbasis teknologi di tanah air.
“Sebab, apabila bersama, maka kita dapat membekali generasi muda dengan keterampilan, kreativitas, dan keberanian yang mereka butuhkan untuk menghadapi setiap tantangan, serta meraih peluang masa depan yang cemerlang,” ujar Arif pada penutupan acara Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2024 di Gedung Smesco, Jakarta, dikutip Minggu (29/9/2024).
Apalagi, menurutnya, FIKSI 2024 sendiri merupakan salah satu upaya yang baik untuk mencetak wirausaha muda yang mampu melihat peluang, kreatif dalam berinovasi, serta berkomitmen menciptakan nilai tambah berkelanjutan.
“Dengan demikian, maka ajang FIKSI ini diharapkan tidak hanya sebagai apresiasi karya terbaik, melainkan juga dapat menjadi wadah pengembangan keterampilan kewirausahaan yang kreatif dan inovatif bagi seluruh peserta,” terangnya.
Dia menilai, pengembangan kewirausahaan bagi generasi muda sangat relevan untuk memperluas lapangan kerja serta menjawab tantangan disrupsi di era digital yang semakin nyata.
Bahkan, kewirausahaan sendiri secara global telah diakui sebagai penggerak perubahan sosial ekonomi.
“Hal ini sejalan dengan tujuan pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan wirausaha yang berkualitas, inovatif, dan berbasis teknologi,” ucapnya.
Terlebih, Indonesia berpotensi menjadi negara maju pada 2045 dengan target rasio kewirausahaan 12 persen dan capaian 3,23 persen di tahun 2024.
“Pemerintah pun menargetkan mampu menciptakan 1 juta wirausaha baru, dengan kreativitas, inovasi, dan teknologi digital sebagai pilar utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan, KemenKopUKM juga sudah bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi, kementerian/lembaga, perbankan, dan komunitas melalui program Entrepreneur Hub, untuk menciptakan wirausaha yang berkualitas dan berkelanjutan.
Adapun Entrepreneur Hub merupakan platform yang menyediakan informasi dan layanan untuk pengembangan usaha.
Hingga Triwulan III tahun 2024, platform ini telah memfasilitasi 4.450 wirausaha dan 84 mitra di 11 provinsi, untuk mendukung pertumbuhan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Selain itu, Entrepreneur Hub juga menyediakan workshop dan pelatihan online maupun offline di berbagai kota.
“Sehingga para generasi muda ini nantinya diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam pembangunan ekonomi,” pungkasnya.