JAKARTA—–Kepala Badan Pusat Statistik Nasional Suhariyanto mengatakan, kenaikan harga tiket pesawat memberikan kontribusi terjadinya inflasi pada Maret 2019 sebesar 0,03 persen. Hal ini sudah berlangsung sejak awal tahun.
Data BPS mengungkapkan Andil harga tiket pesawat ini sana dengan Februari 2019 dan pada Januari 2019 sebesar 0,02 persen. Kontribusi tiket pesawat terhadap inflasi bulan lalu merupakan hal yang tak biasa.
Umumnya harga tiket pesawat biasa memberikan andil pada inflasi pada libur panjang, Natal dan Tahun Baru. Misalnya, pada Desember 2018 hargatiket pesawat beri andil sebesar 0,19 persen.
“Dapat dikatakan tarif pesawat konsisten memberi andil inflasi sejak awal tahun,” ucap Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta, Senin (1/4/2019).
Inflasi pada Maret 2019 ini tercatat 0,11 persen dengan Indeks Harga Konsumen sebesar 135,87. Dari 182 kota IHK, 51 kota mengalami inflasi dan 31 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi tercatat di Kota Ambon sebesar 0,86 persen dan terendah di Bekasi dan Tangerang masing-masing 0,01 persen.
“Untuk bahan makanan bawang merah memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,06 persen dan bawang putih 0,04 persen,”tutur Suhariyanto.
Angka inflasi 0,11 persen ini seperti berbalik arah dengan terjadinya deflasi sebesar 0,17 persen pada Februari 2019.
Tingkat inflasi tahun kalender, yaitu Januari hingga Maret 2019 sebesar 0,35 persen dan 2,48 persen secara tahunan (year-on-year). “Angka ini masih terkendali,” pungkas dia (Irvan Sjafari).