Kemenko Perekonomian Konsisten Dukung Good Governance di Tanah Air

Kemenko Perekonomian konsisten dukung Good Governance di tanah air/Dok. Ist

Peluang news, Jakarta – Seluruh jajaran Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian berkomitmen untuk selalu menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik atau good governance serta implementasi pengendalian internal pemerintah di tanah air.

Mengenai hal itu, kinerja Kemenko Perekonomian di bawah kepemimpinan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto telah berhasil membawa Indonesia mencapai pertumbuhan ekonomi di kisaran 5% dalam 8 triwulan berturut-turut.

Menurut Airlangga, hal ini tercatat sebagai pertumbuhan yang lebih baik jika dibandingkan dengan pertumbuhan-pertumbuhan dari berbagai negara lainnya.

Capaian inflasi juga relatif terkendali, yaitu sebesar 2,61% (yoy) di pada 2023.

“Untuk itu, kami optimis perekonomian tahun ini bisa dicapai di angka 5,2%. Dari segi rasio hutang pun dalam level yang aman di 38%, di bawah yang diperkenankan yaitu 60%. Di akhir tahun ini juga ada perkembangan menggembirakan terkait dengan cadangan devisa, kita mampu menembus di atas USD146,6 miliar. Hal ini karena adanya kebijakan pengaturan devisa hasil ekspor. Jadi, hasilnya pasti konkret,” papar Airlangga di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis (1/2/2024).

Ia menjelaskan, implementasi tata kelola yang baik dimulai dari manajemen dengan melakukan penerapan standar prosedur dalam pelaksanaan kegiatan, penerapan aturan dan upaya untuk menaatinya, dan internal audit yang efektif.

Laporan Keuangan Kemenko Perekonomian Tahun Anggaran 2022 telah mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan ini merupakan capaian WTP selama 15 kali berturut-turut sejak 2008 lalu.

Selain itu, BPK juga memberikan opini WTP pada Laporan Keuangan Bagian Anggaran BUN pada Tahun 2022, yang terdapat Program Kartu Prakerja di dalamnya.

Dengan berbagai capaian ini, Airlangga menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk selalu memperhatikan kesesuaian dan peraturan yang ada di Indonesia.

Adapun kesesuaian ini dilakukan dengan memperhatikan berbagai peraturan perundang-undangan, menerapkan sistem pengendalian intern yang memadai, dan menindaklanjuti setiap rekomendasi BPK tepat waktu.

“Oleh karena itu, saya berterima kasih kepada seluruh jajaran Kemenko Perekonomian yang sudah bekerja dan berproses sehingga pemeriksaan yang dilakukan oleh tim pemeriksa berlangsung dengan baik. Dan tentu kami berharap pemeriksaan yang dimulai hari ini untuk tahun anggaran 2023 nantinya juga dapat menghasilkan hasil yang juga positif,” ujar Airlangga.

“Kemudian, saya juga berharap agar akses data dan dokumen dapat diberikan kepada tim dengan sebaik-baiknya dan juga seakurat-akuratnya, sehingga dapat mendukung terwujudnya pengelolaan keuangan negara yang baik dan akuntabel,” tambahnya.

Tak hanya itu, ia juga menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada BPK RI atas dukungan dan kerja samanya dalam melakukan berbagai tugas pemeriksaan di lingkungan Kemenko Perekonomian.

Exit mobile version