Peluang News, Jakarta – Telah terjadi kecelakaan beruntun di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa (4/5/2025) sekitar pukul 23.30 WIB tengah malam.
Sesaat setelah kejadian, petugas dari Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) selaku pengelola Ruas Tol Jagorawi bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Kepolisian segera tiba di lokasi kejadian guna melakukan pengamanan.
Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Alvin Andituahta Singarimbun menyampaikan, lalu lintas menuju GT Ciawi 2 sempat dialihkan keluar melalui GT Bogor selama dilakukan pengamanan dan evakuasi di lokasi kejadian.
Kemudian, sejak pukul 02.00 WIB, telah dibuka dua gardu untuk dilintasi dan pada pukul 05.15 sampai dengan saat ini, dibuka satu Gardu Tol Otomatis (GTO) dan dua Gardu Tol Multi.
Selain itu, petugas juga mengaktifkan mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi di GT Ciawi 2.
Di samping itu, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga melakukan pengamanan bersama sejumlah pihak.
Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Ahmad Yani mengatakan, pihaknya masih terus mendalami penyebab kecelakaan di gerbang tol Ciawi tersebur.
“Tim dari Kemenhub pun langsung diterjunkan ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan bukti dan informasi yang diperlukan,” ujar Ahmad Yani.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait lainnya untuk menangani kecelakaan ini,” imbuhnya.
Kendati demikian, ia tetap menyampaikan bela sungkawanya atas insiden kecelakaan beruntun yang melibatkan satu truk pengangkut galon yang menabrak lima kendaraan minibus lainnya di Gerbang Tol Ciawi tersebut.
Imbas kejadian itu, ia meminta kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada.
Tak hanya itu, ia juga meminta kepada para pengemudi untuk senantiasa memastikan kondisi kendaraannya dalam keadaan baik atau prima saat sebelum digunakan.
