PADA sebuah forum di Nusa Dua, Bali, 9/12, Kemenkeu mengungkap sosok-sosok inspiratif. Salah satunya Kepala Desa Pujon Kidul, Kabupaten Malang, Udi Hartoko. Desa berpenduduk 4.279 jiwa itu diklaim tidak memiliki warga menganggur. Tahun 2015, desa itu mendapat dana desa sekitar Rp700 juta, tahun ini meningkat jadi Rp1 miliar. Dari dana itu, 70 persen digunakan untuk pemberdayaan dan pembinaan desa, sisanya untuk operasional desa. “Pengangguran zero (nol) sekarang,” katanya.
Udi membeberkan dana pemerintah untuk desa seluas 330 hektare itu mengubah desa yang sebelumnya kurang produktif dan miskin menjadi desa yang berdaya dengan ekonomi kreatifnya. Menurut dia, dana desa tidak melulu digunakan untuk membangun infrastruktur jalan tapi dialokasikan untuk badan usaha milik desa yang diarahkan untuk wisata desa, jasa parkir, kafe, sawah. Daya tarik desa wisata di tiga dusunnya yakni budaya, konservasi, edukasi peternakan dengan total pendapatan asli desa mencapai Rp1,8 miliar.
Di BUMDes itu tidak dibuka unit simpan pinjam karena berpotensi mendatangkan dampak politik. “Makanya kalau misalnya ada meminjam Rp10 juta, mereka mungkin berpikir tidak mungkin kepala desa akan menagih karena urusan politik. Sejak awal saya tidak mau ada unit simpan pinjam,” katanya.●
Nita Soviana
Depok, Jawa Barat