hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Kadin Indonesia—BKPM Rintis Lapangan Kerja Baru

KAMAR Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melakukan kerja sama bidang penanaman modal. Nota kesepahaman (MoU) tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, dan Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia.

Kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan penanaman modal di Indonesia. Menurut Arsjad, meningkatnya penanaman modal (diharapkan) akan memperluas lapangan kerja, yang akan berdampak menumbuhkan perekonomian nasional dan penurunan angka kemiskinan. MoU tersebut selaras dengan Undang-undang yang mengamanatkan Kadin sebagai mitra pemerintah.

Nota kesepahaman ini, kata Arsjad, merupakan lanjutan serta penyempurnaan dari nota kesepahaman antara BKPM dan Kadin Indonesia yang terjalin sejak tahun 2016. Dia berharap nota kesepahaman tersebut telah mencakup banyak hal yang diperlukan bagi sinergi dan kolaborasi antara kedua pihak.

“Ini adalah adendum ataupun upaya riil lebih lanjut bagaimana program kerja sama antara Kadin Indonesia dan BKPM yang sekarang Kementerian Investasi/BKPM bisa berlanjut dan lebih mengarah,” ujarnya. MoU tersebut mencakup beberapa hal, di antaranya: Pertukaran data dan informasi terkait berbagai peluang investasi, baik di pusat terutama di daerah; Penyelenggaran promosi bersama (joint promotion), baik yang sifatnya offline maupun online.

Hal lainnya, fasilitasi dari Kementerian Investasi bagi calon investor, baik dari luar maupun dalam negeri, terkait kebutuhan konsultasi, pendampingan mendapatkan perizinan dan pendampingan penyelesaian berbagai isu serta terkait dengan online single submission (OSS) berbasis risiko. Termasuk dalam hal monitoring dan evaluasinya. Lebih  lanjut, terkait fasilitasi peluang-peluang investasi dari dalam ke luar negeri, dan; Fasilitasi kerja sama antara investor dari luar dan investor dalam negeri serta pelaku usaha lokal, dalam berbagai bentuk seperti seminar, pameran, forum bisnis, kunjugan bisnis dan sejenisnya.

“Kita sepakat untuk adanya kerja sama dalam hal perencanaan. Misalnya, penentuan prioritas, apakah itu sektor industri ataupun wilayah,” ujar Arsjad. Pihak Kadin Indonesia dan Kementerian Investasi/BKPM juga akan terus bekerja sama di bidang pendidikan dan pelatihan terkait capacity building dari para pelaku usaha Tanah Air. “Saya berharap dalam pelaksanaannya ke depan, kita bersama-sama melakukan evaluasi agar kerja sama ini dapat menjadi optimal,” ujar Arsjad Rasjid.

pasang iklan di sini