JAKARTA—Kabar penemuan vaksin Covid-19 di Amerika Serikat mendorong penguatan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antar bank sebanyak 25 poin menjadi Rp14.825 pada Selasa (19/5/20).
Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menyampaikan rupiah yang termasuk aset berisiko bisa menguat lagi terhadap dolar AS hari ini mengikuti sentimen positif di pasar keuangan global.
“Pasar menyambut positif laporan kemajuan penemuan vaksin Covid-19 oleh perusahaan Bioteknologi AS Moderna semalam,” ujar Ariston.
Lanjut dia, penemuan vaksin bisa menghentikan penyebaran wabah dan perekonomian bisa aktif kembali secara normal. Selain itu pasar juga akan memperhatikan hasil rapat Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada Selasa ini.
Ariston memproyeksikan BI masih akan mempertahankan suku bunga acuannya, mengikuti The Fed dan bank sentral lainnya. BI mungkin menggunakan tools lain untuk melakukan stimulus. Sikap optimis BI akan membantu penguatan rupiah.
“Rupiah hari ini akan bergerak di kisaran Rp14.750 per dolar AS hingga Rp15.000 per dolar AS. Pada Senin (18/5/20) lalu, rupiah ditutup menguat 10 poin atau 0,07 persen menjadi Rp14.850 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.860 per dolar AS,” tutup dia.
