Peluang News, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menggelar open house atau silaturahmi di Istana Kepresidenan, Jakarta, saat perayaan Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah yang diperkirakan akan jatuh pada Rabu (10/4). Masyarakat, diperbolehkan hadir ke istana untuk bersilaturahmi dengan presiden.
“Ya cuma ada batas waktunya ya. Batas waktunya mungkin sampai siang lah ya,” ungkap Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, kepada wartawan saat membagikan sembako di depan Istana Negara, Jakarta, Senin sore (8/4/2024)
Heru mengingatkan agar masyarakat yang hadir menggunakan pakaian sesuai aturan memasuki istana kepresidenan. Ia menyebut ada sejumlah aturan dalam berpakaian yakni tidak boleh menggunakan celana jeans, serta dilarang menggunakan sandal.
“Bebas rapi lah. Tapi enggak boleh pake jeans ya. Pakai sepatu,” ucap Heru.
Sementara itu, Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Mohamad Yusuf Permana lebih jauh menjelaskan open house dengan presiden akan mulai digelar 1 Syawal pukul 9.00 WIB. Presiden akan menerima para pejabat terlebih dahulu. Kemudian, masyarakat umum dipersilahkan ikut halal bi halal.
“Namanya open house tentu tidak pakai undangan. Jadi pejabat dan masyarakat bisa datang langsung. Tentu saja harus tertib dan mengikuti aturan yang berlaku di istana, tetapi kita sangat luwes tidak kaku mengingat ini adalah hari Idul Fitri. Hari kebersamaan, hari sukacita dan saling maaf memaafkan,” ujar Yusuf.
Selain itu, Yusuf juga menyampaikan tidak ada undangan resmi yang diberikan oleh istana. Baik pejabat, masyarakat, ataupun para tokoh bangsa dapat hadir ke istana untuk bersilaturahmi.
“Presiden membuka pintu baik pejabat, para tokoh, masyarakat untuk silakan datang diterima oleh beliau dalam rangka Halal bi Halal,” ujarnya. (Aji)
