
Peluang News, Jakarta – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memastikan, pihaknya siap memastikan kelancaran arus lalu lintas selama libur Natal dan Tahun Baru (Naturu).
Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan menerangkan, hal ini dilakukan berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang menyebutkan bahwa terdapat 110,67 juta orang yang akan bepergian sepanjang Nataru 2025.
“Berdasarkan data pergerakan masyarakat selama Nataru tahun lalu, ada kenaikan sebesar 2,8 persen. Sebab, tahun lalu total ada 107 juta masyarakat yang bepergian selama Nataru,” ujarnya.
“Sementara potensi pergerakan masyarakat selama libur Nataru saat ini meningkat menjadi 110,67 juta orang. Jadi, ini tentu membutuhkan perhatian khusus dalam pengelolaan arus lalu lintas,” imbuh Aan.
Aan menjelaskan, survei tersebut juga mengungkapkan, pergerakan masyarakat terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu perjalanan antarprovinsi sebesar 19,84% atau setara dengan 55,86 juta orang dan perjalanan dalam provinsi sebesar 19,46% atau sekitar 54,81 juta orang.
“Dari survei tersebut, Jawa Timur masih menjadi daerah asal tertinggi masyarakat yang akan melakukan perjalanan selama Nataru pada tahun lalu. Kemudian, ada Jawa Tengah, Jawa Barat, DIY, dan Sumatera Utara. Ini data yang sangat penting bagi kami untuk mempersiapkan pengelolaan arus lalu lintas,” jelasnya.
Lebih lanjut, dia juga mengungkapkan, mengenai pilihan moda transportasi yang akan digunakan masyarakat.
“Sebanyak 36,7% masyarakat memilih mobil pribadi sebagai sarana utama perjalanan mereka, disusul sepeda motor sebesar 17,71%. Moda transportasi lainnya seperti bus mencapai 15,04%, kereta api antar kota 12,85%, dan pesawat 8,85 persen,” ungkap Aan.
“Kami melihat mobil pribadi masih menjadi pilihan utama masyarakat, diikuti sepeda motor. Maka ini menjadi tantangan tersendiri dalam pengelolaan lalu lintas, terutama di jalur-jalur yang berpotensi terjadi kepadatan,” sambungnya.