PeluangNews, Jakarta-PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima penghargaan pada ajang Bisnis Indonesia Logistics Awards (BILA) 2025, sebagai pengakuan atas peran korporasi dalam menunjang konektivitas dan efisiensi distribusi logistik nasional.
Pada acara yang bertema “Transformasi Logistik Menuju Indonesia Maju”, Jasa Marga terpilih dalam kategori Operator Jalan Tol berkat kontribusi infrastruktur dan integrasi jaringan jalan tol yang mendukung mobilitas barang nasional. Penghargaan diterima langsung oleh Corporate Secretary & Chief Administration Officer Jasa Marga, Ari Wibowo, mewakili jajaran manajemen.
Penghargaan tersebut menjadi bukti pengakuan publik terhadap upaya berkelanjutan Jasa Marga dalam memperkuat infrastruktur logistik melalui pengembangan koridor jalan tol yang terintegrasi dengan kawasan industri dan pelabuhan.
Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono, mengapresiasi penghargaan dan menegaskan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan kontribusi terhadap ketahanan rantai pasok nasional.
“Penghargaan ini merupakan hasil kerja seluruh Roadster Jasa Marga. Kami akan memperkuat digitalisasi layanan, mendorong efisiensi operasional, dan memperluas integrasi infrastruktur untuk mendukung kelancaran distribusi barang secara nasional dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Rivan.
Komisaris Bisnis Indonesia Group, Dorothea Samola, menekankan bahwa penghargaan BILA merupakan bentuk apresiasi terhadap pelaku industri yang menunjukkan inovasi dan kinerja unggul dalam ekosistem logistik.
Turut hadir dalam acara tersebut, Direktur Jenderal Integrasi Transportasi dan Multimoda Kementerian Perhubungan, Mohamad Risal Wasal, serta Kepala Badan Pusat Statistik, Amalia Adininggar Widyasanti, yang menyampaikan bahwa penguatan integrasi fisik, kelembagaan, pembayaran, jaringan, dan informasi menjadi pilar penting dalam menurunkan biaya logistik nasional.
Sebagai bentuk konkrit dukungan terhadap efisiensi logistik, Jasa Marga mengembangkan sejumlah proyek yang menghubungkan jaringan jalan tol langsung ke pelabuhan dan pusat-pusat industri, di antaranya Jalan Tol Akses Patimban yang terintegrasi dengan Pelabuhan Patimban serta koneksi ke jaringan Jalan Tol Trans Jawa, yang bersama-sama memperlancar arus barang menuju kawasan industri di Jawa Barat.
Di koridor timur Pulau Jawa, pembangunan Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi yang terintegrasi dengan Pelabuhan Ketapang memperpendek waktu tempuh dan meningkatkan efisiensi distribusi antarwilayah, termasuk lintas pulau menuju Bali.
Laporan Logistics Performance Index (LPI) 2023 menunjukkan posisi Indonesia masih perlu perbaikan untuk menekan biaya logistik yang relatif tinggi di mana biaya logistik mencapai proporsi yang signifikan terhadap Produk Domestik Bruto.
Kondisi ini menjadi latar penting bagi inisiatif-inisiatif integrasi infrastruktur yang mendorong penurunan biaya dan peningkatan daya saing nasional.
Melalui peran sebagai pengelola jaringan jalan tol terbesar di Indonesia, Jasa Marga menempatkan agenda peningkatan konektivitas, digitalisasi layanan, dan penerapan prinsip keberlanjutan sebagai prioritas strategis.
Perusahaan berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan pemerintah, pelaku industri logistik, dan pemangku kepentingan guna mewujudkan sistem logistik yang lebih efisien, andal, dan ramah lingkungan.
Penghargaan Bisnis Indonesia Logistics Awards 2025 menjadi momentum bagi Jasa Marga untuk mempercepat langkah transformasi infrastruktur dan layanan logistik nasional, sesuai Asta Cita Presiden Prabowo Subianto melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi dengan peningkatan konektivitas fisik hingga penguatan ekosistem digital yang mendukung kelancaran arus barang dan menurunkan biaya logistik jangka panjang.
