
Peluang News, Jakarta – PT Jasa Marga mencatat, setidaknya lebih dari 163 ribu atau 163.595 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek pada H+1 Libur Hari Natal 2024, yaitu pada Kamis (26/12/2024).
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana menyampaikan, angka tersebut merupakan angka kumulatif dari arus lalu lintas (lalin) empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).
“Dengan total volume lalu lintas yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 24,4% jika dibandingkan lalin normal yaitu 131.552 kendaraan,” ujar Lisye.
“Sedangkan untuk distribusi lalu lintas yang kembali ke Jabotabek dari tiga arah didominasi oleh 74.614 kendaraan (45,6%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 49.483 kendaraan (30,2%) dari arah Selatan (Puncak) dan 39.498 kendaraan (24,1%) dari arah Barat (Merak),” tambahnya.
Adapun rincian distribusi lalin tersebut yaitu:
Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)
* Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 34.426 kendaraan, meningkat sebesar 37,1% dari lalin normal.
* Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 40.188 kendaraan, meningkat sebesar 45,1% dari lalin normal.
Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 74.614 kendaraan, meningkat sebesar 41,3% dari lalin normal.
Arah Barat (Merak)
Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 49.483 kendaraan, meningkat 5,4% dari lalin normal.
Arah Selatan (Puncak)
Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 39.498 kendaraan, meningkat sebesar 24,2% dari lalin normal.
Lebih lanjut, Lisye mengingatkan bahwa puncak arus balik Natal 2024 diprediksi akan terjadi pada Minggu, 29 Desember 2024.
Untuk itu, dia mengimbau agar seluruh pengguna jalan agar mengatur waktu perjalanan kembali ke Jabotabek untuk menghindari lonjakan volume lalu lintas yang berpotensi terjadi pada puncak arus balik.
“Bagi pengguna jalan yang masih memiliki kelonggaran waktu, dapat mengatur waktu perjalanan untuk menghindari penumpukan kendaraan, terutama perjalanan di waktu favorit seperti sore menuju malam hari,” kata Lisye.
“Kami juga kembali mengingatkan bahwa pengguna jalan dapat kembali memanfaatkan potongan tarif tol sebesar 10% yang berlaku di Jalan Tol Trans Jawa pada 28 Desember 2024 pukul 05.00 WIB sampai dengan 9 Desember 2024 pukul 05.00 WIB mendatang untuk perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta (asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama),” tambahnya.
Selain itu, lanjut Lisye, pihaknya juga kembali mengimbau agar para pengguna jalan tol dapat mengantisipasi perjalanan periode libur Nataru 2024/2025 dengan baik.
Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, memastikan kecukupan BBM, dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.
Tak hanya itu, Jasa Marga juga mengimbau agar pengguna jalan untuk mengantisipasi rencana pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dilakukan berdasarkan peraturan dan ketentuan yang berlaku.