JAKARTA—-PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT Jasamarga Related Business (JMRB), melakukan berbagai upaya melakukan antisipasi penyebaran virus Covid-19 (Novel Coronavirus), khususnya di lingkungan rest area jalan tol yang dikelola oleh PT JMRB.
Salah satu langkah tersebut melalui langkah cuci tangan yang benar dengan menyediakan hand sanitizer atau pembersih tangan beralkohol di beberapa titik di seluruh rest area yang dikelola Jasa Marga.
Plt Direktur Utama PT JMRB, Dian Takdir Badrsyah, mengungkapkan, dengan disediakannya hand sanitizer tersebut, kebersihan para pengunjung rest area bisa lebih ditingkatkan.
Menurut dia pihaknya mendukung pemerintah menekan angka penyebaran virus tersebut. Sebagai pengelola fasilitas umum, JMRB memiliki kewajiban untuk ikut andil dalam upaya tersebut (menekan penyebaran virus corona).
“Dengan adanya hand
sanitizer di seluruh rest
area yang kami kelola, kami harap pengunjung rest area dapat lebih
terjaga kebersihannya,” kata Dian dalam siaran persnya. Selasa (10/3/20).
Selain itu, PT JMRB juga menempatkan poster dan spanduk berisi imbauan di
sejumlah titik tertentu di rest
area. Maklumat tersebut berisikan informasi mengenai penyebaran
virus corona, gejala terjangkit virus corona, hingga antisipasi penyebaran
virus corona.
PT JMRB juga mengimbau pengunjung untuk selalu mencuci
tangannya secara benar dan bersih sebelum beraktivitas di rest area.
“Kami harap imbauan tersebut berguna untuk meningkatkan kewaspadaan pengunjung rest area. Sebab, selama
ini banyak orang yang abai terhadap hal-hal sederhana, seperti mencuci tangan
dan menjaga kebersihan,” ujar dia lagi.
Tidak hanya untuk pihak eksternal, mitigasi penyebaran virus corona juga
dilakukan di lingkungan internal kantor Jasa Marga.
Mitigasi tersebut di antaranya pengecekan suhu tubuh setiap masuk kantor, penyediaan hand sanitizer di akses pintu masuk dan seluruh unit kerja, sosialisasi melalui media internal, serta pembentukan tim untuk penanganan cepat tanggap jika ada karyawan atau tamu kantor yang terindikasi virus corona.