Inovasi, Salah Satu Garansi Keberlangsungan Usaha

Inovasi sering berhubungan langsung dengan produk individu, proses internal/alur kerja, atau model bisnis. Beberapa perusahaan bahkan merangkul ketiganya untuk tumbuh sambil beradaptasi dengan pasar yang terus berubah.

SEPERTI korporasi besar, UMKM pun perlu melakukan inovasi demi keberlangsungan bisnis jangka panjang. UMKM merupakan unit bisnis yang biasanya dikelola oleh individu, rumah tangga atau badan usaha skala kecil. Kategori ini bisa diukur dari kuantitas yang ada. Seperti keanggotaannya, omzetnya, sebaran pasar dan lainnya.

Inovasi sebagai sebuah konsep mengacu pada proses yang melibatkan individu atau organisasi untuk mengkonseptualisasikan produk, proses, dan ide baru; atau untuk mendekati produk, proses, dan ide yang ada dengan cara baru. Inovasi bisa datang dari mana saja, kapan saja, tapi itu hanya terjadi jika anda serius menekuni kreativitas.

Dalam dunia bisnis, ada banyak jenis inovasi yang bisa dilakukan. Ini sering berhubungan langsung dengan produk individu, proses internal/alur kerja, atau model bisnis. Beberapa perusahaan bahkan merangkul ketiganya dalam upaya untuk mempelopori pertumbuhan sambil beradaptasi dengan pasar yang terus berubah.

Kita semua pernah mendengar ungkapan “adapt or die”. Di kalangan pebisnis, untuk mencapai keberhasilan di dunia modern saat ini, ungkapan itu merupakan kebenaran universal. Ambil contoh, ekspansi besar-besaran dalam kemajuan teknologi dalam dekade terakhir karena pertumbuhan ekstrem ini.

Untuk mengembangkan bisnis agar menjadi lebih sukses dan menguntungkan, beberapa cara dapat dilakukan. Berinovasi merupakan hal yang wajib bagi para pebisnis. Meskipun ini akan menjadi perjalanan maraton, anda mungkin menyiapkan diri untuk bekerja keras. Inovasi merupakan hal yang penting. Khususnya demi keberlangsungan dinamika bisnis dalam jangka panjang.

Di tengah dunia di sekitar kita terus berubah, dan agar bisnis anda tetap relevan dan menguntungkan, siapa pun pada akhirnya perlu beradaptasi untuk memenuhi kenyataan karakteristik mutakhir ini. Teknologi secara pasti terbukti menjadi faktor pendorong kebutuhan akan perubahan. Simak dua fakta berikut ini: 90 persen data dunia telah dibuat dalam beberapa tahun terakhir, dan lebih dari 570 situs web baru dibuat setiap menit.

Perubahan signifikan ini telah membawa ke era baru di seluruh model bisnis dan industri, memungkinkan bisnis baru memasuki pasar dan mengganggu pemain lama dengan cara yang serius. Perusahaan-perusahaan besar secara kontinyu berinovasi untuk bisa menjaga relevansinya di dunia global. Jika perusahaan besar saja berinovasi, UMKM tak bisa mengelak dari keniscayaan universal ini.

Dengan menggunakan inovasi, UMKM dengan sendirinya akan menghemat waktu, uang, atau sumber daya, dan memberi keunggulan kompetitif dibanding perusahaan lain yang terjebak dalam sistem rutin mereka. Pembaruan ini membantu UMKM membedakan dirinya dan produknya dari pesaing, yang dapat menjadi sangat kuat dalam industri atau pasar yang terlalu jenuh. Sehingga, produk anda terlihat berbeda dan makin banyak orang tertarik dan itu bibit positif untuk dapat survive di pasar.

Meskipun memberikan sesuatu yang berguna kepada pelanggan, anda harus selalu menjaga fokus utama pada core UMKM. Gencarkan kreativitas dan inovasi. Lakukan hal tersebut dengan cara yang mudah diingat, berbeda dari orang lain, di samping dapat menjadi elemen menonjol dari identitas brand dan strategi bisnis.

Untuk mendorong pertumbuhan bisnis, tetap relevan dalam perubahan zaman, dan membedakan dari persaingan, para UMKM harus mampu berpikir kreatif dan merangkul inovasi ke dalam model bisnis mereka. UMKM mau tak mau harus memiliki pemahaman yang kuat tentang bagaimana cara mewujudkan inovasi itu. Bahkan UMKM membutuhkan inovasi yang lebih modern dengan memanfaatkan strategi digital.● (Nay)

Exit mobile version