JAKARTA—-Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mendorong Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Zulkifli Zaini memberikan kesempatan lebih banyak kepada pengusaha daerah dalam pengadaan pembangkit listrik nasional.
“Keterlibatan pengusaha daerah supaya mereka tak hanya menjadi penonton di daerahnya sendiri,” ujar Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Mardani H Maming dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (24/12/19).
Lanjut dia, PLN bisa menjadi pelopor bagi BBUMN untuk menyertakan pengusaha daerah sebagai mitranya.
“Selain berperan dalam pengadaan pembangkit, pengusaha lokal bisa menjadi mitra rantai pemasok,” kata Mardani.
Di mata dia, sosok Zulkifli bukan orang baru di BUMN dan PLN. Pria kelahiran Bukittinggi ini pernah menjabat sebagai Komisaris PLN sejak 2013 hingga April 2015. Zulkifli juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. pada 2010-2013.
Pelibatan pengusaha lokal dianggap Maming sesuai dengan fungsi BUMN sebagai agent of development. Dia menyebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkali-kali menegaskan agar proyek-proyek infrastruktur jangan semuanya diambil oleh perusahaan BUMN dan anak usahanya, bahkan cucu-cucu perusahaan pelat merah.
“Tujuannya agar swasta punya ruang untuk terlibat dan ekonomi daerah juga menggeliat,” imbuh Mardani.
Sebagai catatan, Jokowi memang pernah berpesan agar BUMN melibatkan swasta dalam pengerjaan proyek infrastruktur saat rapat di Istana Negara pertengahan Desember ini.