JAKARTA—-Untuk menghadapi kebutuhan nasabah pada Hari Raya Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 Bank Mandiri menyiapkan dana tunai sebesar Rp33,5 triliun.
Direktur Consumer and Retail Transactions PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Hery Gunardi mengakui dana yang disiapkan untuk tahun ini, turun tipis dibandingkan 2018 lalu, sebesar Rp33,6 triliun. Sekalipun pada 2019 ini terjadi kenaikan nasabah sebesar 11 persen.
“Saat ini terjadi pergeseran perilaku nasabah. Pemanfaatan kanal elektronik semakin optimal, sehingga kebutuhan uang tunai berkurang. Pembayaran tagihan itu sekarang banyak yang langsung melalui mesin ATM atau Mandiri Online,” ungkap Hery di Jakarta, Senin (16/12/19).
Meskipun demikian dana yang disiapkan bank selama periode 2 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020 tersebut naik 26% dibandingkan dengan periode normal. Secara rata-rata perseroan menyiapkan dana tunai Rp1,1 triliun per hari.
Bank mengalokasi 85% dana tunai tersebut untuk mesin ATM. Sebanyak 15% sisanya mengalir ke kantor cabang.
Saat ini, Bank Mandiri memiliki 18.291 ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia.
Bank mengantisipasi kenaikan transaksi nasabah via mesin ATM pada musim libur, 9–31 Desember 2019, melalui optimalisasi limit pengisian ATM.
“Langkah ini akan dilengkapi dengan penerapan sistem monitoring kecukupan uang dan operasional mesin-mesin ATM agar dapat terus memenuhi kebutuhan masyarakat,” tutur dia.
Lanjut Hery, pihaknya juga telah menyiapkan jaringan elektronic banking, seperti fasilitas Mandiri Online, SMS Banking, dan Call Center 14000.
Bank menjanjikan seluruh layanan tersebut berfungsi 24 jam untuk memberikan informasi rekening, transfer uang, pembayaran tagihan bulanan, pembelian tiket pesawat dan kereta api, serta lainnya.
Khusus pada libur bersama 24 Desember 2019 dan hari Natal tanggal 25 Desember 2019, bank akan mengoperasikan sebanyak 206 cabang di seluruh Indonesia secara bergantian untuk memberikan layanan secara terbatas. Sebanyak 128 cabang akan buka pada 24 Desember dan 78 cabang pada 25 Desember.
Sedangkan pada musim libur Tahun Baru, sebanyak 414 kantor cabang akan dioperasikan di seluruh Indonesia dengan perincian, 324 cabang pada 31 Desember dan 90 cabang pada 1 Januari 2020.
