hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Gubernur Emil Resmikan Desa Wisata Cinunuk

GARUT—-Kabupaten Garut punya destinasi wisata baru, yaitu Desa Cinunuk yang terletak di Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Desa ini memiliki luas 214 hektare dan berpenduduk sekira 6.500 jiwa, selain menawarkan panorama alam, juga menawarkan wisata religi dan seni budaya.

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meresmikan kawasan Desa Wisata Cinunuk  tersebut pada Minggu 26  Januari 2020.

Pria yang karib disapa Emil ini menuturkan, menurut rencana pengembangan Desa Wisata Cinunuk didukung berbagai fasilitas seperti wahana abregan, lesehan, bungalow, taman, museum, wahana bermain anak, hingga flying fox, yang juga bertujuan meningkatkan kemandirian ekonomi warganya.

“Kabupaten Garut mempunyai potensi wisata yang lengkap, mulai dari wisata gunung, laut, air, hingga kuliner,” ujar Emil.

Lanjut dia, untuk desa wisata, yakni alamnya indah dan ada kegiatannya. Apabila keduanya telah terpenuhi, maka langkah selanjutnya adalah pemberdayaan masyarakat untuk ikut terlibat dalam pengembangan potensi wisata yang ada, termasuk mengajak masyarakat untuk turut menyediakan sarana dan prasarana seperti tempat penginapan atau homestay.

“Wisatawan kita tawarkan pilihan apakah mau menginap di hotel atau rumah penduduk (homestay) bisa disewakan, misalnya Rp200 ribu per malam dikalikan 20 malam per bulan, maka bisa dihitung berapa pemasukan bagi penduduk,” kata Emil.

Sementara Wakil Bupati Garut Helmi Budiman pun menyambut positif upaya Pemda Provinsi Jawa Barat dalam mendorong homestay di desa wisata khususnya di Kabupaten Garut.

“Wisata di Kabupaten Garut harus berdampak pada semua golongan. Bukan hanya kepada hotel-hotel atau penginapan-penginapan besar tetapi juga masyarakat kecil. Rumah sendiri juga punya nilai ekonomi kalau dijadikan homestay,” kata Helmi.

Helmi menambahkan, 421 desa dan 21 kelurahan di Kabupaten Garut bisa dijadikan desa wisata. Kini, dengan diresmikannya Desa Cinunuk sebagai Desa Wisata, dia pun berharap kawasan tersebut bisa menjadi desa wisata unggulan di Garut.

Acara peresmian Desa Wisata Cinunuk sendiri berlangsung meriah. Acara peresmian diawali dengan tampilan seni Boboyongan.

Berikutnya, acara dilanjutkan dengan ziarah ke dua makam keramat. Emil didampingi sang istri Atalia Ridwan Kamil berziarah ke makam Raden Wangsa Muhammad atau lebih dikenal Pangeran Papak, salah satu penyebar Agama Islam di Kabupaten Garut.

Setelah itu, rombongan berziarah ke makam Letjen Purnawirawan Rd. H. Ibrahim Adjie, seorang Perwira Tinggi di Indonesia yang pernah menjadi Pangdam III/Siliwnagi pada 1960-1966, serta pemimpin pasukan Siliwangi saat penangkapan pemimpin DI/TII Sekarmadji Maridjan Kartosoewirdjo.

pasang iklan di sini