Peluang News, Jakarta – Garuda Indonesia menyediakan 1,4 juta kursi selama periode libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2024/2025. Adapun rinciannya sebanyak 741.514 tiket dari Garuda Indonesia dan sebanyak 717.560 tiket dari Citilink anak usaha Garuda Indonesia.
“Total kursi Garuda Indonesia itu menyiapkan sedikitnya 741.514 kursi dengan total penerbangan sebanyak 4.028. Sedangkan Citilink, kami menyiapkan sejumlah 717.560 kursi dengan total 4.171 penerbangan. Jadi total kurang lebih 1,4 juta kursi dengan total penerbangan hampir 8.200 selama masa peak season,” kata Dirut Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan, dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2024).
Peningkatan jumlah penerbangan ini, diungkapkan Wamildan, karena pengajuan jumlah frekuensi penerbangan dari Garuda Indonesia sudah disetujui. Rinciannya, Garuda Indonesia menambah 316 penerbangan, sementara Citilink 210 penerbangan.
“Jadi total kita mengajukan sebanyak 526 flight, jadi ada penambahan flight di rute-rute unggulan,” jelasnya.
Untuk armada, lanjutnya, Garuda Indonesia menyiapkan total 58 pesawat meliputi 39 Boeing 737, 12 Airbus 330 dan 7 Boeing 777. Sedangkan Citilink menyiapkan total 35 armada yang terdiri dari 32 Airbus 320 dan 3 pesawat ATR.
Untuk pertumbuhan penumpang selama Nataru terdapat peningkatan 24% dibanding 2023. Sementara puncak perjalanan diperkirakan 21 Desember 2024 dan 5 Januari 2025.
“Dan puncak arus libur ini kami perkirakan pada tanggal 21 Desember dan tanggal 5 Januari. Dan ini adalah rute-rute domestik yang peak ya seperti Denpasar, Sorong, Manado, Kualanamu, Jayapura, Pontianak, Surabaya, Jogja, dan Lombok,” ujarnya.
Garuda Indonesia akan melayani 49 rute domestik dan 9 rute internasional. Sedangkan Citilink melayani 73 rute domestik dan 5 rute internasional, jelas Wamildan. (Aji)
