BANDUNG—Kelak, mereka yang hobi melakukan perjalanan dalam jangka panjang dan merasa repot membawa pasta gigi, empat mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) ini membuat kreasi pasta gigi berbentuk tablet.
Mereka adalah Nur Fauziana Hayuningtyas, Ayu Safitrie, dan Ayu Rahma Diana dari Fakultas Kedokteran Gigi, serta Rhayza Salsabila Mardhatillah dari Fakultas Farmasi.
Pasta gigi bertajuk Ellite ini juga memberikan solusi mengurangi limbah plastik. Pasta gigi ini hasil penelitian difasilitasi Hibah Inovasi Pre-Startup Mahaiswa Unpad (Hipsmu) 2020.
Nur Fauziana Hayuningtyas menyampaikan pasta gigi memberikan kontribusi sampah plastik. Setelah keempatnya, berdiskusi, ternyata pasta gigi dapat dibuat sediaan yang berbeda dengan yang sering kita lihat.
“Ternyata pasta gigi dibuat dalam bentuk tablet,” kata dara disapa Tyas ini seperti dikutip dari laman Unpad.
Pasta gigi pada umumnya yang dikemas dalam kemasan tabung, Ellite dikemas dalam kemasan toples (jar) yang berisi sejumlah tablet. Untuk menggunakannya, tablet dapat langsung dikunyah dan dilanjutkan dengan menyikat gigi seperti biasa.
“Tabletnya dimasukkan ke mulut, dikunyah. Setelah agak berbusa, disikat menggunakan sikat gigi,” ungkap Tyas.
Ellite mempunyai keunggulan karena mengandung zat aktif nano hidroksiapatit dan fluoride sebagai agen remineralisasi.
Saat ini belum banyak pasta gigi di pasaran yang menggunakan nanohidroksiapatit. Padahal, zat ini dapat menutupi lubang terkecil pada gigi karena ukurannya yang nano. Untuk satu kali sikat gigi, pengguna cukup menggunakan satu tablet.
Penelitian pasta gigi tablet ini pun terus dilakukan pengembangan. Evaluasi terus dilakukan untuk penyempurnaan produk untuk dapat memasuki tahapan uji klinis.
Pasta gigi tablet ini direncanakan akan dikemas dalam jar bambu karena dinilai ramah lingkungan. Dalam proses produksi kemasan, tim pun melibatkan para perajin di Jatinangor.
