octa vaganza

Ekonom Indef Proyeksikan “Urban Farming” Berperan Pasca Pandemi

JAKARTA-–Ekonom  dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira memproyeksi aktivitas pertanian di wilayah urban (urban farming) akan berperan penting setelah pandemi berlalu.

Pelaku Urban farming mendukung kemandirian pangan masyarakat pasca pandemi dengan memanfaatkan lahan kecil.

“Urban Farming  merupakan upaya masyarakat perkotaan bisa memasok dan mempersiapkan kebutuhan pangannya sendiri dalam menghadapi kondisi kahar seperti Covid-19. Melalui pemanfaatan lahan seadanya di sekitar rumah atau tempat tinggal, maka masyarakat bisa mandiri secara pangan,” ujar Bhima dalam diskusi daring, Senin malam (27/4/20).

Bhima juga mengungkapkan, pandemi Covid-19 memang memicu aktivitas deurbanisasi dengan masyarakat berbondong meninggalkan kota menuju desa, namun hal tersebut hanya bersifat sementara. Pasalnya, banyak warga yang kehilangan pekerjaan di kota-kota besar.

“Ketika nanti perekonomian kembali pulih dan lapangan pekerjaan dibuka maka mereka yang sebelumnya pulang ke desa atau kampung halaman akan kembali ke kota-kota besar,” kata Bhima.

Namun, masalahnya belum diketahui sampai kapanpandemi ini akan berakhir. Sebelumnya Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus kembali mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 masih jauh dari selesai.

Dia meminta negara-negara di dunia terus menemukan, mengisolasi, mengetes, dan merawat setiap kasus serta melacak setiap kontak untuk memastikan tren penurunan kasus Covid-19 berlangsung.

Menurut dia, WHO masih prihatin dengan terjadinya peningkatan kasus infeksi virus Corona tipe baru di sejumlah negara di Afrika, Eropa Timur, Amerika Latin dan beberapa negara di Asia. Banyak kasus yang tidak terlaporkan di wilayah tersebut disebabkan oleh rendahnya kapasitas melakukan tes.

Exit mobile version