PeluangNews, Jakarta – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Usaha Mikro Kecil Menengah (KemenUMKM), berkolaborasi dengan ID FOOD, baru-baru ini menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa perlengkapan esensial bagi bayi kepada masyarakat yang terkena dampak bencana di berbagai wilayah Sumatera.
Bantuan ini diberangkatkan dari posko nasional penanganan bencana Sumatera yang berlokasi di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, untuk selanjutnya didistribusikan ke daerah-daerah di Sumatera yang membutuhkan.
Penasihat DWP KemenUMKM, Tina Maman Abdurrahman, menyatakan bahwa musibah yang terjadi merupakan duka bersama seluruh bangsa. “Kami berharap, melalui bantuan perlengkapan bayi ini, kami dapat meringankan beban keluarga korban sekaligus menjamin kebutuhan dasar anak-anak tetap terpenuhi di tengah kondisi yang penuh tantangan,” ujar Tina saat pelepasan bantuan secara simbolis di Jakarta, Senin (15/12/2025).
Menurut Tina, inisiatif penyaluran bantuan ini adalah cerminan dari kepedulian dan solidaritas lembaga terhadap para korban bencana, dengan fokus utama pada kelompok rentan, yaitu bayi dan ibu. Ia menekankan bahwa memberikan perhatian pada kebutuhan dasar bayi sangat krusial dalam situasi darurat, di mana akses keluarga terhadap fasilitas dan layanan dasar menjadi terbatas.
Tina menegaskan bahwa sinergi antara DWP KKemenUMKM dan ID FOOD adalah perwujudan nyata dari kolaborasi antarlembaga dalam menguatkan nilai kemanusiaan, kepedulian sosial, dan semangat gotong royong sebagai identitas bangsa.
Harapannya, bantuan yang diberikan ini tidak hanya membawa manfaat praktis bagi penerima, tetapi juga menjadi penyemangat moral bagi masyarakat yang tengah memulai masa pemulihan pascabencana.
Pada kesempatan itu, Tina juga menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak, khususnya ID FOOD, atas kontribusi aktif mereka dalam proses pengumpulan dan distribusi bantuan.
DWP KemenUMKM berharap seluruh bantuan dapat tiba dengan selamat di tangan korban bencana di Sumatera dan menjadi bagian dari upaya kolektif untuk mempercepat pemulihan, membangkitkan harapan, serta memperkuat ikatan solidaritas sosial di tengah masyarakat. (Aji)
Baca Juga: Indonesia Ekspor Perdana Durian Beku Asal Citeureup ke China
