Peluangnews, Jakarta – Bank Mandiri terus mendorong pertumbuhan kredit UMKM melalui layanan digital yang mudah diakses oleh masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen Bank Mandiri untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama di segmen Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Untuk mewujudkan hal tersebut, Bank Mandiri bekerja sama dengan startup perikanan PT Rantai Pasok Teknologi (FishLog). Kerja sama tersebut ditandatangani oleh SVP SME Banking Bank Mandiri Alexander Dippo dan Direktur Utama Fishlog Bayu Mukti Anggara di Jakarta, Rabu (20/9).
Dippo mengatakan, melalui kerja sama ini pihaknya berharap dapat memperluas akses pembiayaan sektor UMKM dan mengakselerasi inklusi keuangan dan ekosistem digital antar pelaku usaha.
Menurut dia, kolaborasi dengan FishLog dapat memperluas pasar penyaluran kredit UMKM serta turut meningkatkan pertumbuhan kredit UMKM di Tanah Air khususnya pada sektor industri perikanan.
“Melalui kerja sama dengan FishLog, Bank Mandiri akan meningkatkan akses pembiayaan kepada para pelaku UMKM pada sektor industri perikanan baik yang bankable maupun belum reachable oleh perbankan konvensional dan memiliki skala usaha yang memadai yang merupakan Mitra dari FishLog,” ujar Dippo, melalui keterangan yang diterima wartawan, Kamis (21/9).
Dia menambahkan, pihaknya menargetkan dapat menyalurkan kredit melalui platform FishLog sebesar Rp50 miliar dan tidak menutup kemungkinan akan terus bertambah seiring dengan berkembangnya kerja sama antara kedua perusahaan.
Hingga akhir Agustus 2023 total penyaluran kredit UMKM Bank Mandiri secara digital telah mencapai Rp 973,2 miliar (year to date/YtD) kepada lebih dari 115 ribu debitur.
Pencapaian tersebut, menjadi bagian dari langkah Bank Mandiri memperkuat penyaluran kredit lewat kolaborasi dengan berbagai perusahaan digital dan Fintech P2P Lending di Tanah Air.
Hasilnya, sampai dengan Agustus 2023, total penyaluran kredit Bank Mandiri melalui kerja sama dengan perusahaan digital dan Fintech P2P Lending telah mencapai Rp3,09 triliun kepada lebih dari 227 ribu debitur.
“Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama di sektor UMKM,” kata Dippo.
Melalui layanan digital dan ragam inisiatif yang dilakukan, Bank Mandiri optimistis dapat membantu para pelaku usaha UMKM dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas usahanya.
Ke depan, bank akan terus berinovasi dan mengembangkan layanan digital untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses pembiayaan, semakin aktif untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperkuat ekosistem UMKM digital di Indonesia.
Direktur Utama FishLog Bayu Mukti Anggara berharap kerja sama ini dapat melayani masyarakat lebih luas dan memberi manfaat kepada stakeholder. Kerja sama antara FishLog dan Bank Mandiri bisa membuka peluang dan akses di 45 titik operasi FishLog di Indonesia untuk mendapatkan layanan keuangan.
“Sesuai dengan misi kami untuk membuat akses keuangan digital yang inklusif. Untuk itu, kami optimistis berkolaborasi dengan Bank Mandiri, kami bisa terus meningkatkan layanan dan mendukung bisnis mitra FishLog,” kata Bayu.
FishLog adalah perusahaan teknologi yang bergerak di industri perikanan, didirikan pada tahun 2020. FishLog merupakan ecosystem enabler pada rantai pasok perikanan di Indonesia yang mendigitalisasi cold storage dan menghubungkan supplier atau hulu dengan para pembeli dan bisa bermanfaat bagi para pemangku kepentingan yang terkait dengan industri perikanan diantaranya adalah nelayan, supplier, aggregator, para pemilik cold storage, distributor, pedagang dan UKM Pengolah Produk Perikanan, hingga eksportir ikan.
Sejak didirikan hingga saat ini, Fishlog telah membangun jejaring di seluruh penjuru negeri yakni lebih dari 700 mitra, memiliki jaringan yang tersebar di lebih dari 30 wilayah di Indonesia, serta bekerja sama dengan lebih dari 50 mitra cold storage.
FishLog juga telah mendukung penyaluran pembiayaan lebih dari Rp36,5 miliar dari institusi keuangan yang telah bekerja sama dengan FishLog dan terdaftar juga diawasi OJK. (RO/Aji)