JAKARTA—-Semakin bertambah alternatif bagi para pelaku UMKM untuk mengadopsi teknologi digital. PT Espay Debit Indonesia Koe sebagai pengelola dompet digital DANA di antaranya, melakukan sejumlah pembaruan pada fitur DANA Bisnis untuk memikat pelaku UMKM bergabung.
CEO dan Co-Founder DANA Vince Iswara menyampaikan DANA berkomitmen dan terus mendorong UMKM untuk mengadopsi teknologi digital melalui tiga cara, yang dinamakan dengan 3D. Jadi selain diakomodasi dan diakselerasi oleh DANA bisnis, para UMKM juga didampingi, dan dipromosikan oleh DANA.
“Melalui pembaruan fitur DANA Bisnis, kami berharap semakin banyak UMKM yang memanfaatkan fitur ini untuk meningkatkan kapabilitas dan daya saing mereka,” ujar Vince dalam keterangan resmi, Kamis (14/1/21).
Adanya pembaruan pada fitur DANA Bisnis, menurutnya, pelaku usaha dapat membuat tautan pembayaran secara mudah untuk dibagikan ke multiplatform chat seperti Instagram, Whatsapp, Line dan sebagainya.
Sementara pembeli dapat membayar memakai tautan menggunakan DANA dan juga virtual account jika bukan pengguna DANA.
DANA Bisnis yang diluncurkan pada 2019 merupakan fitur yang ditujukan untuk pemilik usaha yang memiliki bisnis daring maupun luring. Dengan DANA Bisnis, pelaku usaha dapat menerima pembayaran lewat berbagai macam dopmet digital yang memiliki QRIS tanpa biaya transaksi sehingga juga memudahkan konsumen.
Mitra DANA Bisnis juga dapat menerima pembayaran maupun melakukan penarikan dana secara langsung (real time) maupun memperoleh laporan transaksi terkini.
Kemudahan ini ditunjang dengan kehadiran pendampingan melalui video edukasi bersertifikat dan promosi UMKM melalui fitur Nearby di aplikasi DANA.
Sejak diluncurkan pada 2019, sudah ada 200 ribu pemilik usaha yang memanfaatkan DANA Bisnis untuk mengembangkan bisnisnya. Berdasarkan wilayah, sebagian besar mitra DANA bisnis berada di Jabodetabek, Surabaya, dan Medan.
Dari sisi jenis usaha, sebagian besar mitra DANA Bisnis bergerak bidang makanan dan minuman, pakaian, dan telekomunikasi.