Inovasi produk dan layanan yang terus dikembangkan Kopmen BMI mendapatkan respons positif dari pasar sehingga kinerjanya semakin kinclong.
Dukungan anggota dan masyarakat yang terus mengalir menjadikan usaha Koperasi Konsumen Benteng Muamalah Indonesia (Kopmen BMI) semakin berkembang. Koperasi yang kini dipimpin oleh Radius Usman itu terus berinovasi dalam menyediakan produk sesuai kebutuhan anggota dan masyarakat yang mengutamakan kualitas layanan.
Saat ini Kopmen BMI memiliki 5 (lima) unit usaha yaitu Toko Bangunan, Cafe Kopi Rindoe Benteng, Elektronik, Otomotif, dan BMI Point yang tersebar di berbagai wilayah layanan. Toko bangunan terdapat di Cisauk dan Walantaka, satu toko elektronik di Pakuhaji, dan dealer sepeda listrik di Pakuhaji Kabupaten Tangerang.
BMI Point
Sementara BMI Point terdapat di 15 wilayah yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera meliputi:
- Jakarta, Depok, Bogor Raya, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang.
- Sumatera 1 pelayanan untuk Lampung, Jambi dan Palembang,
- Sumatera 2 pelayanan untuk Bukittinggi, Payakumbuh, Padang Sidempuan, dan Mandailing Natal,
- Banten: Pandeglang, Cilegon, Serang, Lebak sekitarnya.
- Cirebon 1 dan 2
- Jawa Barat
- Jawa Tengah 1 dan 2 dengan wilayah pelayanan di Semarang, dan
- Purwasuka (Purwakarta, Subang dan Karawang).
Radius Usman mengungkapkan, dukungan dari anggota dan masyarakat terhadap usaha Kopmen BMI tercermin dari pencapaian kinerja tahun buku 2023. “Alhamdulilah, usaha Kopmen BMI mendapatkan dukungan dari anggota dan masyarakat sehingga kinerja kami terus meningkat,” ungkap Radius di sela-sela RAT Kopmen BMI Tahun Buku 2023 di Serpong.
Dalam RAT Kopmen BMI Tahun Buku 2023 yang diadakan pada 23 Januari 2024, omzet penjualan pada 2023 tercatat sebesar Rp 165 miliar, naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp111 miliar. Laba bersih sebesar Rp151 juta dan jumlah aset menjadi Rp102 miliar. Sementara jumlah anggota mencapai 64.401 orang, lebih tinggi dari 2022 sebanyak 54.666 orang.
Pada kesempatan yang sama, Anwar Solihin, biasa disapa Anso, Sekretaris sekaligus Direktur Operasional dan IT Kopmen BMI menambahkan, BMI Point tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera untuk merangkul lebih luas pasaran UMKM.
“Sebaran wilayah pelayanan BMI Point untuk memudahkan integrasi antar anggota Kopmen BMI dan memperluas jangkauan pelayanan sehingga UMKM penerima manfaat juga semakin banyak,” ungkap Anso.
Dalam RAT tersebut, anggota kembali mendaulat Radius Usman sebagai Direktur Utama Kopmen BMI. Selain itu juga menunjuk kembali jajaran Pengurus dan Pengawas lama Kopmen BMI untuk periode 2024-2028. Pengawas Kopmen BMI yaitu Bagus W.D. Wicaksono sebagai ketua, Puryadi dan Edi Junaedi sebagai anggota. Pengurus terdiri dari Radius Usman, dibantu Anwar Solihin sebagai Sekretaris dan Ahyadi selaku Bendahara.(Kur)
