
PeluangNews, Bojonegoro – Holding Koperasi BMT NU Ngasem Group menyatakan dukungan penuh terhadap pemutaran film The Sun Gazer: Cinta dari Langit, karya produksi Koperasi BMI Group yang akan tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 21 Agustus 2025. Dukungan ini bukan semata demi kepentingan internal, melainkan sebagai bagian dari gerakan strategis untuk memperkuat posisi koperasi dalam ekosistem ekonomi nasional.
Presiden Direktur BMT NU Ngasem, Moh. Wahyudi, menegaskan bahwa keberanian koperasi memproduksi film layar lebar merupakan terobosan yang layak didukung oleh seluruh insan koperasi di Indonesia.
“Kepentingan saya adalah agar film ini sukses, karena BMI telah menunjukkan keberanian mengambil langkah bisnis besar. Dampaknya bisa sangat luas, baik dari sisi dakwah maupun ekonomi. Ketika orang mulai melirik koperasi, mereka akan sadar bahwa koperasi bukan komunitas kecil, tetapi kekuatan ekonomi besar,” ujar Wahyudi, dikutip Jumat (1/8/2025)
Ia menambahkan, keberhasilan The Sun Gazer dapat menjadi tonggak sejarah baru bagi gerakan koperasi nasional.
“Jika film ini berhasil, branding koperasi akan naik kelas. Ini bisa mengubah persepsi publik, bahwa koperasi mampu bersaing dan mengambil peran seperti korporasi besar,” imbuhnya.
Lebih dari sekadar branding, Wahyudi menekankan pentingnya film ini sebagai media edukasi, terutama bagi anggota dan karyawan koperasi yang rentan terjerat pinjaman online (pinjol). Ia menilai, fenomena pinjol telah banyak merusak ekosistem koperasi karena banyak anggota yang gagal bayar akibat utang digital.
“Banyak anggota koperasi jadi korban pinjol. Padahal jika mereka memahami dampaknya sejak awal, mereka bisa menghindar. Film ini menjadi media edukasi yang efektif. Karena itu, kami mewajibkan karyawan dan pengelola untuk menontonnya, agar mereka bisa menyampaikan pemahaman ini kepada para anggota,” jelas Wahyudi.
Soal respon internal terhadap kebijakan ini, Wahyudi menekankan pentingnya pendekatan komunikasi yang tepat.
“Respon karyawan sangat tergantung pada bagaimana pesan ini dikemas. Ini bukan sekadar tontonan, tapi kebutuhan. Ini sejarah baru, koperasi membiayai film. Maka ini harus sukses dan tidak boleh gagal,” tegasnya.
Dengan dukungan dari BMT NU Ngasem, diharapkan The Sun Gazer: Cinta dari Langit tidak hanya menjadi karya sinema inspiratif, tetapi juga pemantik kesadaran kolektif bahwa koperasi adalah kekuatan ekonomi masa depan yang layak diperhitungkan — baik di level nasional maupun global. (RO/Aji)