DENPASAR—Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra melantik 35 pejabat struktural dan fungsional di Ruang Sewaka Mahotma, Graha Sewaka Dharma, Lumintang, Selasa (29/5). Para pejabat yang dilantik itu terdiri 8 Pejabat Eselon II (Pimpinan Tinggi Pratama), 4 Pejabat Eselon III (Administrator), 19 Pejabat Eselon IV (Pengawas) serta 4 Dokter Ahli Utama.
Di antara mereka yang dilantik terdapat nama I Gusti Ayu Bintang Darmawati, yang juga istri Menteri Koperasi-UKM Puspayoga sebagai Asisten Bidang Pereknomian dan Pembangutan Pemkot Denpasar. Sebelumnya Bintang menjabat staf di BKD & Pengembangan SDM Denpasar.
Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra berharap 35 pejabat struktural dan fungsional lebih meningkatkan prestasi kerja, profesionalisme dan berintegritas.
“Pelaksanaan mutasi, promosi serta pengisian Pejabat Eselon II ini telah sesuai dengan aturan yang berlaku, berdasarkan hasil evaluasi kinerja kepegawaian di lingkungan Pemkot Denpasar,” kata Rai Mantra didampingi Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara, seperti dilansir Nusabali.com.
Pelantikan ini, dilaksanakan sebagai upaya pengisian pejabat yang lowong serta penyegaran terhadap ASN di lingkungan Pemkot Denpasar. Penentuan jabatan baik pada jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas ini tek lepas dari adanya evaluasi kinerja kepegawaian yang secara berkelanjutan dilaksanakakan oleh BKPSDM Kota Denpasar.
Adanya aplikasi Amatya yaitu sebuah aplikasi tentang Data Base Kepegawaian juga memberikan kemudahan pimpinan dalam melakukan penyegaran guna memaksimalkan capaian kerja sesuai dengan visi-misi Kota Denpasar.
Lanjut Rai Mantra, mutasi adalah hal yang biasa di tubuh pemerintahan. Dengan mutasi ini tentu diharapkan mampu memaksimalkan kinerja ASN di Kota Denpasar. Dengan adanya mutasi ini ASN akan dihadapkan dengan situasi yang baru yang tentunya mewajibkan mereka untuk menciptakan strategi baru.
“Peningkatan kinerja yang luar biasa, itu yang kita harapkan sehingga mampu memaksimalkan program kerja menuju kesejahteraan, kebahagiaan serta peningkatan profesionalitas dan integritas ASN,” kata dia.
Dikatakannya, ASN di manapun berada hendaknya senantiasa memiliki integritas yang tinggi serta memahami motto Sewaka Dharma yang digaungkan Pemkot Denpasar sebagai landasan berfikir bahwa melayani adalah kewajiban.
“Semangat tidak boleh kendor, di tempat yang baru harus ada strategi baru dalam meningkatkan capaian kinerja menuju peningkatan prestasi kerja,” pungkasnya.
Turut hadir Ketua DPRD Kot Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar serta Forkompinda Kota Denpasar.