Robertus Belarminus, Wakil Ketua II Kopdit Pintu Air merupakan salah satu saksi sejarah perjalanan awal Kopdit Pintu Air hingga sekarang. Keterlibatannya mulai dari penentuan nama lembaga hingga model usaha yang akan dikembangkan.
Pria yang lahir pada 25 Mei 1967 itu menuturkan, pada awal didirikannya Kopdit Pintu Air tidak mudah dalam mengajak masyarakat setempat untuk bergabung menjadi anggota. Pasalnya, mereka masih trauma dengan kegagalan Koperasi Usaha Tani yang sebelumnya eksis. Sehingga yang terlintas dalam pikiran sebagian besar orang bahwa usaha koperasi pasti gagal dan merugikan.
“Pengurus dan pengelola terus melakukan pendekatan persuasif ke seluruh masyakat untuk mengajak mereka menjadi anggota Kopdit,” ungkap Robertus.
Perjuangan tanpa kenal lelah dari Robertus dan pendiri lainnya kini berbuah manis. Kopdit Pintu Air menjadi yang terbesar dari sisi keanggotaan di seluruh Kopdit di tanah air. Dukungan masyarakat dengan menjadi anggota sangat penting dalam menopang pertumbuhan usaha koperasi. Oleh karenanya, pria yang lama menekuni urusan kredit itu terus berupaya untuk memberikan layanan prima kepada anggota.
