
Peluang News, Batam – Plh Kepala BP Batam Purwiyanto mengatakan, pihaknya memprioritaskan kepastian perizinan agar menarik minat investor untuk menjajaki peluang kerja sama di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Pada perayaan Hari Bakti BP Batam (Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam) ke-53, dia menyatakan rasa syukur dan terima kasih atas pencapaian BP Batam sejak didirikan pada 1971.
“Investor tidak terlalu mempermasalahkan biaya, tapi kepastian sangat penting. Jika proses perizinan lambat, perhitungannya menjadi kurang tepat,” kata Purwiyanto, di Batam, Sabtu (26/10/2024).
Dia menekankan ketidakpastian dalam izin yang seharusnya dikeluarkan dalam dua hari, namun berlarut-larut hingga dua bulan dapat merugikan Batam dalam persaingan menarik investor.
Untuk itu, BP Batam menegaskan komitmen untuk meningkatkan kepastian perizinan bagi investor yang menjajaki peluang kerja sama di Kota Batam.
“Kami sebagai penerus menghormati dan mengikuti jejak para pendahulu. Tugas utama BP Batam tetap fokus pada peningkatan investasi di wilayah Batam, tidak hanya melanjutkan tapi juga memperbaiki kualitas dan kuantitas investasi yang masuk,” ujarnya.
BP Batam menargetkan peningkatan kualitas investasi yang masuk, dengan harapan mendatangkan investor yang memberikan kontribusi signifikan bagi ekonomi Batam.
Menurut Purwiyanto, standar yang diterapkan di Kawasan Perdagangan Bebas (FTZ) di negara lain dapat menjadi contoh untuk BP Batam.
“Harapan kami, investor yang memiliki kantor di Batam dapat memberikan kontribusi pajak bagi daerah. Ada negara yang salah satu partner investasinya menyumbang pajak sampai Rp94 triliun untuk wilayah itu,” kata Purwiyanto.
BP Batam berharap agar investasi di kota ini terus meningkat, sehingga dapat memajukan pembangunan ekonomi di kawasan itu. []